Menu

Tragis, Lebih Dari 40.000 Pekerja Kapal Pesiar Masih Terjebak Di Lautan Karena Pandemi COVID-19

Devi 15 Jun 2020, 15:06
Lebih Dari 40.000 Pekerja Kapal Pesiar Masih Terjebak Di Lautan Karena Pandemi COVID-19
Lebih Dari 40.000 Pekerja Kapal Pesiar Masih Terjebak Di Lautan Karena Pandemi COVID-19

RIAU24.COM -  Lebih dari 40.000 pekerja di kapal pesiar diyakini terjebak di laut karena kekhawatiran COVID-19, seperti yang dilaporkan dalam AP.

Menurut Miami Herald, setidaknya 42.000 pekerja terjebak tanpa upah, yang banyak di antaranya masih menderita COVID-19, 3 bulan setelah industri ditutup.

Garis pelayaran menghentikan layanan mereka di pertengahan Maret setelah banyak wabah di laut. Jumlah orang yang jatuh sakit di Puteri Intan adalah lebih dari 600. 14 meninggal.

Pusat Pengendalian Penyakit AS tidak mengizinkan pelayaran di perairan Amerika sampai 24 Juli.

Banyak pekerja sudah mulai dipulangkan.

Hampir 3.000 pekerja Karnaval Cruise Line yang didebit di Kroasia pulang ke seluruh Eropa. MSC Cruises telah mengirim lebih dari 1000 anggota awak India pulang dengan penerbangan charter dari Eropa dan Amerika Selatan.

Royal Caribbean memastikan bahwa lebih dari 1200 awak Filipina berhasil pulang dari Yunani, Dubai, AS, dan Barbados, kata Herald.

Banyak negara Karibia tidak mengizinkan kapal pesiar untuk berlabuh karena takut lonjakan dalam kasus coronavirus. Hanya Barbados yang mengizinkan penerbangan repatriasi.