Karena Adanya Pandemi Covid-19, Penyerapan B30 Pandemi Belum Capai Target
RIAU24.COM - Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) menyebutkan jika penyerapan Biodiesel 30 (B30) saat pandemo corona atau covid-19 berlangsung tidak memenuhi target awal.
Ketua Dewan Pengawas BPDPKS, Rusman Heryawan mengatakan B30 yang menyerap jika dalam kondisi normal tanpa ada covid-19 targetnya 9,6 juta kilo liter untuk biodiesel.
"Tapi karena adanya pandemi covid-19 konsumsi biodiesel berkurang karena kegiatan ekonomi," ujarnya, Senin, 29 Juni 2020.
Dia menambahkan, pihaknya sebelumnya menargetkan realisasinya sekitar 80 persen dari 9,6 juta kilo liter.
"Karena hal itu signifikan dalam menyerap produk sawit Indonesia," ujarnya lagi.
Diberitakan sebelumnya, Rusman menyebutkan sektor perkebunan kelapa sawit tidak berdampak besar.
"Dampak covid-19 terhadap sawit secara keseluruhan patut kita bersyukur. Karena saat pandemi covid sedang puncaknya di Indonesia selama tiga bulan Maret-Mei, sektor hulu diperkebunan tidak merasakan apa-apa," kata dia.
Tapi, kalau sektor hilir memang ada dampakanya. Karena, sektor hilir ini berada di daerah urban atau yang padat orang, sehingga ini menjadi terganggu.
"Contoh mereka rapat atau melakukan kegiatan lainnya yang memang terpaksa harus berkumpul, dan itu tetap harus menerapkan ptotokol kesehatan. Dan masih banyak yang lainnya," kata dia lagi.