Menu

Berikut Cara Mengendalikan kemarahan Menurut Imam al-Ghazali

Devi 9 Oct 2020, 10:06
Berikut Cara Mengendalikan kemarahan Menurut Imam al-Ghazali
Berikut Cara Mengendalikan kemarahan Menurut Imam al-Ghazali

Kata-kata Rasulullah SAW yang artinya: "Tidak sekuat itu (karena bisa mengalahkan orang) dengan bertempur, tapi kekuatan yang sesungguhnya adalah orang yang bisa mengendalikan dirinya saat marah". - (Hadits otentik diriwayatkan oleh al-Bukhari dan Muslim).

Selain itu, ada seorang pria yang berkata kepada Nabi SAW: "Beri aku nasehat." Nabi (damai dan berkah dari Allaah besertanya) berkata: "Jangan marah." Jadi orang tersebut mengulangi permintaannya beberapa kali. Nabi SAW menjawab: "Jangan marah." - (riwayat hadits al-Bukhari).

Hadits ini menunjukkan bahwa Rasulullah SAW telah menekankan bahwa seseorang harus menghindari sifat amarah ini.

Bagi siapa pun yang pernah marah dan akan marah, al-Ghazali menyarankan dua pendekatan untuk mengatasi sifat amarah ini:

1. Kendalikan amarah
Kendalikan amarah dengan melatihnya sesuai dengan akal sehat dan hukum. Kemarahan bisa digunakan saat melawan musuh, mencegah kejahatan dan saat melipatgandakan kebaikan. Kemarahan di sini aspek positif jika terkait dengan semangat yang menyala-nyala. Ini seperti mengendalikan anjing ganas untuk membantu majikannya berburu yang halal. Diperlukan mujahadah untuk melatih sifat amarah agar sejalan dengan kebutuhan agama dan akal yang sejahtera.

Sambungan berita: 2. Menghadapi amarah
Halaman: 123Lihat Semua