Menu

Gambar Memilukan Dari Serangan di Universitas Kabul Ini Akan Membuat Anda Merasakan Kesedihan yang Mendalam

Devi 6 Nov 2020, 11:14
Gambar Memilukan Dari Serangan di Universitas Kabul Ini Akan Membuat Anda Merasakan Kesedihan yang Mendalam
Gambar Memilukan Dari Serangan di Universitas Kabul Ini Akan Membuat Anda Merasakan Kesedihan yang Mendalam

RIAU24.COM - Pada hari Senin, Universitas Kabul Afghanistan diserang oleh tiga pria bersenjata, setelah itu mereka melakukan pertemuan dengan pasukan keamanan berlangsung selama beberapa jam. Serangan itu diklaim telah dilakukan oleh ISIS, kata Kantor Berita Amaq, kelompok jihadis.

Saat itu, universitas tengah mengadakan pameran buku di mana duta besar Iran untuk Afghanistan juga hadir. Juru bicara Kementerian Dalam Negeri Afghanistan, Tariq Arian, tidak memberikan jumlah pasti korban, tetapi menurut media lokal, sedikitnya 22 orang tewas dan 22 lainnya luka-luka dalam serangan itu. Menurut laporan itu, ketiganya yang terlibat dalam serangan itu tewas dalam pertemuan itu:

Penembakan di dekat Universitas Kabul terjadi ketika pejabat Afghanistan dan Iran meresmikan pameran buku di universitas tersebut.

zxc1

Juru bicara Kementerian Dalam Negeri Afghanistan, Tariq Arian, membenarkan bahwa sekelompok pria bersenjata melepaskan tembakan di kampus Universitas Kabul, Senin sore.


Seorang saksi mata mengatakan bahwa penyerang memasuki sebuah kelas di Universitas Kabul dan menembaki para mahasiswa.

Selama lima jam pertemuan, ledakan granat sporadis dan tembakan senjata otomatis terdengar di jalan-jalan sekitar universitas. Di sisi lain, personel keamanan Afghanistan juga mempertahankan front. Siswa terlihat melarikan diri untuk menyelamatkan nyawa mereka.

Seluruh kampus universitas dievakuasi oleh aparat keamanan. Sejumlah besar pasukan keamanan dikerahkan untuk manuver teroris.

Rekaman yang ditayangkan di saluran berita menunjukkan beberapa siswa berlari untuk melarikan diri di dalam kampus universitas, dan pasukan keamanan menyelamatkan siswa yang terjebak di dalamnya.

Presiden Ashraf Ghani mengutuk serangan teroris di Universitas Kabul. Dia mengatakan militan menyerang pusat pendidikan setelah dikalahkan di provinsi Helmand.

Serangan itu diklaim oleh ISIS, kata Kantor Berita Amaq, kelompok jihadis. Amaq mengatakan orang-orang bersenjata itu menargetkan pertemuan yang diadakan untuk menandai selesainya kursus pelatihan di universitas.

"Mereka menembaki setiap siswa yang mereka lihat ... Mereka bahkan menembaki para siswa yang melarikan diri," kata saksi mata Fathullah Moradi kepada Reuters.

"Ini adalah serangan kedua terhadap institusi pendidikan di Kabul ... anak-anak & remaja Afghanistan perlu merasa aman bersekolah," kata Perwakilan Sipil Senior NATO untuk Afghanistan, Stefano Pontecorvo, dalam sebuah pernyataan.