Menu

Ratusan Anak-Anak Hidup Terlantar di Tahanan Imigrasi Malaysia

Devi 10 Dec 2020, 09:57
Ratusan Anak-Anak Hidup Terlantar di Tahanan Imigrasi Malaysia
Ratusan Anak-Anak Hidup Terlantar di Tahanan Imigrasi Malaysia

Ibrahim, yang putranya masih balita dan anak perempuan yang belum lahir ketika dia berangkat ke Malaysia dari kamp pengungsi di Bangladesh pada 2012, telah membayar penyelundup manusia pada Februari untuk membawa keluarganya bergabung dengannya. Dia tidak dapat menghubungi mereka sejak itu, tetapi mengatakan dia menerima panggilan telepon dari sebuah LSM tak lama setelah kapal itu dicegat, memberitahukan dia tentang penahanan keluarganya, dan bahwa dia mengenali foto putranya di berita. Dia telah mengirim dua surat ke UNHCR, tetapi dia tidak menerima balasan.

“Anak-anak saya ingin belajar, tapi sekarang, mereka tidak punya kesempatan,” Ibrahim memberi tahu Al Jazeera. “Saya ingin istri dan anak-anak saya dibebaskan… agar setidaknya kita bisa hidup bersama.”

Halaman: 45Lihat Semua