Menu

Lima Orang Tewas Dalam Kebakaran Pabrik Vaksin Terbesar di India

Devi 22 Jan 2021, 09:55
Foto : Gatra.com
Foto : Gatra.com

RIAU24.COM - Lima orang tewas setelah kebakaran melanda sebuah gedung di pusat produksi vaksin terbesar di dunia di India barat pada hari Kamis. Kebakaran terjadi di pabrik yang sedang dibangun untuk Serum Institute of India (SII) tetapi tidak akan mempengaruhi produksi vaksin virus corona, kata sumber yang dekat dengan perusahaan itu.

Saluran televisi menunjukkan awan besar asap abu-abu di atas situs di Pune di negara bagian Maharashtra, India barat. "Lima orang tewas," kata walikota kota Pune Murlidhar Mohol kepada wartawan.

Media lokal melaporkan bahwa petugas penyelamat menemukan lima mayat di gedung yang sedang dibangun setelah kobaran api berhasil dikendalikan. “Kami sangat sedih dan menyampaikan belasungkawa terdalam kami kepada anggota keluarga yang meninggal,” Adar Poonawalla, CEO perusahaan, tweeted.

SII memproduksi jutaan dosis vaksin yang dikembangkan oleh Universitas Oxford dan AstraZeneca untuk India dan banyak negara berpenghasilan rendah dan menengah lainnya. Perusahaan juga bersiap memproduksi vaksin yang sedang dikembangkan oleh perusahaan Amerika Serikat, Novavax Inc.

Kantor pemadam kebakaran Pune mengatakan kepada kantor berita Reuters bahwa lima truk pemadam kebakaran telah dikirim ke lokasi tersebut. Belum ada kabar segera tentang penyebab kebakaran tersebut.

Awal bulan ini, regulator India menyetujui dua vaksin virus corona - Covishield, yang diproduksi oleh SII, dan Covaxin, yang dibuat oleh perusahaan lokal Bharat Biotech. India memulai salah satu peluncuran vaksin terbesar di dunia pada hari Sabtu, yang bertujuan untuk memvaksinasi 300 juta orang pada Juli dengan Covishield dan Covaxin.

Halaman: 12Lihat Semua