Menu

Guinea Mengonfirmasi 3 Orang Telah Meninggal Akibat Ebola, Kasus Pertama Sejak 2016

Devi 15 Feb 2021, 10:55
Foto : VOA Indonesia
Foto : VOA Indonesia

“Berita tentang wabah Ebola di Guinea mengkhawatirkan. Kita sudah kesulitan menghadapi virus corona, sekarang sistem kesehatannya kewalahan karena dua pandemi, ”kata Mamadou Kone, warga Conakry.

"Saya tidak tahu kutukan apa yang menimpa orang Guinea, semua pandemi menimpa kami," kata Mariam Konate, seorang perawat. “Ini seperti negara telah terkena kutukan,” katanya.

Asal muasal infeksi masih belum diketahui. Pakar kesehatan berharap ketersediaan vaksin Ebola akan membantu mengendalikan wabah ini dengan cepat. Ebola ditularkan melalui kontak langsung dengan cairan tubuh dari seseorang yang menunjukkan gejala Ebola, atau dari mayat yang positif.

Bulan lalu Organisasi Kesehatan Dunia mengatakan sedang menciptakan persediaan darurat global sekitar 500.000 dosis vaksin Ebola untuk membantu membasmi wabah di masa depan, tetapi hanya 7.000 yang tersedia pada saat pernyataan itu.

Vaksin Ebola yang ditimbun dibuat oleh Merck.

“Ada alat dan sistem yang dapat dimobilisasi dengan cepat untuk menangani kasus ini. Kuncinya adalah kecepatan, memastikan orang dan bahan yang sesuai berada di tempat yang mereka butuhkan, ”kata Donald Brooks, kepala eksekutif Initiative: Eau, sebuah kelompok bantuan AS yang berfokus pada air dan sanitasi, yang telah bekerja dalam membangun tanggap darurat kesehatan masyarakat sistem di Afrika Barat.

Halaman: 234Lihat Semua