Menu

Tolong, Tetap Di Rumah: Indonesia Beralih ke Telemedicine Karena Masuk Daftar 3 Negara Dengan Kasus Tertinggi di Dunia

Devi 6 Jul 2021, 11:29
Foto : https://jakartaglobe.id/
Foto : https://jakartaglobe.id/
Sumber: Worldometer, Dunia Kita dalam Data

Hari ini, Indonesia menangani 295.228 kasus aktif Covid-19, lebih banyak dari waktu mana pun sejak pandemi dimulai. Jumlah kasus aktif meningkat dua kali lipat dari dua minggu lalu, sehingga lebih banyak pasien dirawat di rumah sakit.

Banyak rumah sakit di Jakarta dan Jawa Barat melaporkan bahwa mereka kelebihan pasien, yang seringkali harus menunggu berjam-jam di tenda darurat untuk mendapatkan perawatan. Menurut data yang dikumpulkan Globe dari laporan real-time hunian tempat tidur rumah sakit Kementerian Kesehatan, rumah sakit Covid-19 Jakarta hanya memiliki 10 persen tempat tidur yang tersedia. Situasi lebih buruk terjadi di provinsi tetangga Banten dan Jawa Barat, yang melaporkan rasio hunian tempat tidur masing-masing sebesar 93 persen dan 92 persen.

Rumah sakit juga melaporkan pasokan oksigen mereka cepat habis, sehingga lebih sulit bagi mereka untuk merawatnya. Media lokal memberitakan bahwa dr. Rumah Sakit Sardjito, salah satu rumah sakit terbesar di Yogyakarta, kehabisan oksigen pada satu waktu selama akhir pekan, menyebabkan kematian sedikitnya 33 pasien yang dirawat di sana.

Presiden Joko "Jokowi" Widodo telah meminta masyarakat Indonesia untuk tetap di rumah selama periode pembatasan aktivitas sosial yang ketat untuk mengekang penyebaran penyakit Covid-19 dan meringankan beban tenaga kesehatan yang berjuang di garis depan sistem kesehatan negara yang runtuh.

"Tidak ada tempat yang lebih baik saat ini selain di rumah dan jauh dari keramaian. Selain melindungi keluarga dan lingkungan, juga membantu tenaga kesehatan yang sedang berjuang menghadapi pasien Covid-19," kata Presiden dalam akun Twitter resminya. 

Halaman: 345Lihat Semua