Korbankan Keluarganya Demi Meghan Markle, Pangeran Harry Diyakini akan Menyesal
RIAU24.COM - Inggris - Setelah mengorbankan segalanya untuk Meghan Markle, Pangeran Harry diklaim akan terus merasa seperti terkoyak.
Duncan Larcombe, penulis 'Prince Harry: The Inside Story' mengatakan bahwa dalam pertemuan terakhirnya dengan sang kakak, Pangeran Harry merasa amat bertentangan.
zxc1
Penulis biografi itu mengklaim bahwa Harry merasa berkonflik setelah bertemu William di London minggu lalu untuk peresmian patung yang didedikasikan untuk Putri Diana.
“Harry dan Meghan tampaknya berpikir mereka dapat hidup berdampingan di dua dunia ini – dunia bangsawan Inggris dan selebritas Amerika," kata Duncan.
"Duke (Harry) mencintai kehidupan Amerika sekarang, tetapi dia masih dalam fase bulan madu," imbuhnya.
zxc2
Duke dan Duchess of Sussex, yang sekarang tinggal di California, secara resmi mengundurkan diri pada Maret tahun lalu.
"Hubungan Harry benar-benar dikorbankan dengan keluarganya untuk kehidupan barunya dengan Meghan, dan hal-hal tampaknya telah dilakukan dengan caranya dan dengan kebutuhannya terlebih dahulu. Tapi, pada akhirnya, Harry akan menginginkan dan membutuhkan keluarganya, mereka adalah darah dagingnya," tandas Duncan.
Penulis biografi kerajaan itu mengatakan bahwa William dan Harry tak akan berbaikan, karena Harry tak ingin mengecewakan Meghan.
Teman dari Pangeran Harry menyatakan bagaimanapun tetap ada jarak antara Pangeran Harry dan William meskipun di depan layar mereka tampak baik-baik saja.
Seorang sumber juga mengklaim bahwa Meghan memang membuat semua orang kesal sejak awal kehadirannya di kerajaan, bahkan dia mengatakan bahwa Meghan tak semenarik kelihatannya.