Kami Akan Mati Perlahan Dalam Sejarah: Sambil Menangis, Gadis Afghanistan Ini Berbagi Ketakutannya Akan Masa Depan yang Suram Di Bawah Pemerintahan Taliban
Video itu diposting beberapa hari sebelumnya sebelum Taliban berhasil menguasai Afghanistan pada hari Minggu.
Baca juga: Elon Musk Bekerja Untuk Donald Trump Sebagai 'Pegawai Pemerintah Khusus' Yang Tidak Dibayar
Klip itu diposting di Twitter pada hari Jumat oleh Masih Alinejad, seorang jurnalis dan aktivis Iran. “Kami tidak diperhitungkan karena kami lahir di Afghanistan,” keluh gadis yang menangis di klip itu.
“Saya tidak bisa menahan tangis,” tambahnya. “Tidak ada yang peduli dengan kami. Kami akan mati perlahan dalam sejarah.”