RIAU24.COM -  Penyebutan koruptor bagi perampas uang rakyat sepertinya tidak direstui Cendekiawan Muslim Profesor Muhammad Quraish Shihab.

Ucapannya itu disampaikannya melalui kanal YouTube Shihab & Shihab belum lama ini.

Menurutnya, para pelaku korupsi lebih baik disebut sebagai pencuri.

Alasannya karena orang miskin yang mengambil bukan haknya disebut sebagai pencuri.

"Kenapa orang miskin yang mengambil bukan haknya dinamai pencuri, sementara pejabat atau pegawai, kita namai koruptor. Dia itu pencuri," ujarnya.

Tak hanya itu, para koruptor Indonesia juga dianggapnya tidak mempunyai rasa malu. Alhasil, para koruptor wajib dipermalukan dengan menyandang sebutan pencuri.

"Jadi intinya koruptor itu harus dipermalukan," ujarnya.

Dampak dari apa yang dilakukannya juga berlaku pada anak keturunannya. Bahkan, para penegak hukum wajib melakukan tindakan penyadaran dengan memiskinkan anggota keluarganya.