Menu

Diikuti Puluhan Wartawan, BEI Provinsi Riau Gelar Workshop Wartawan 2021

M. Iqbal 31 Aug 2021, 21:46
Workshop wartawan 2021 yang diadakan Bursa Efek Indonesia (BEI) Provinsi Riau
Workshop wartawan 2021 yang diadakan Bursa Efek Indonesia (BEI) Provinsi Riau

RIAU24.COM - Kantor Perwakilan Bursa Efek Indonesia (BEI) Provinsi Riau, Selasa (31/8/2021) mengadakan kegiatan workshop wartawan 2021 melalui aplikasi zoom atau secara dalam jaringan. Workshop diikuti puluhan perwakilan media massa (jurnalis) yang ada di Kota Pekanbaru.

Bursa Efek Indonesia (BEI) Provinsi Riau menggelar kegiatan workshop yang diikuti oleh puluhan wartawan dari berbagai media di Pekanbaru pada Selasa, 31 Agustus 2021.

Pada kesempatan itu, Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Riau, Muhammad Lutfi turut memberikan kata sambutan. Dia mengatakan pembiayaan pasar modal menjadi sumber pertumbuhan ekonomi di tengah pandemi COVID-19.

"Pembiayaan pasar modal ini menjadi alternatif mengingat pandemi membatasi mobilitas masyarakat. Kami juga terus mendorong para emiten untuk mengeluarkan pembiayaan melalui pasar modal agar ruang-ruang sumber baru pertumbuhan ekonomi bisa dioptimalkan," ucapnya melalui aplikasi zoom.

Sementara itu, Kepala BEI Provinsi Riau, Emon Sulaeman menyebutkan jika pertumbuhan pasar modal di Indonesia hingga Juli 2021 cukup tinggi yakni 75,1 persen. Hal itu juga terjadi di Provinsi Riau.

"Untuk saat ini, kaum milenial menjadi yang tertinggi dalam berinvestasi, baik secara nasional maupun ditingkat Provinsi Riau. Pertumbuhan tertinggi berada di skala usia 18-25 tahun yakni mencapai 74 persen, ini tentu sangat bernilai positif bagi pertumbuhan pasar modal di Provinsi Riau dan Indonesia kedepannya," jelas Emon.

Dia kemudian merincikan, sampai bulan Juli 2021, Provinsi Riau berada diposisi 10 Besar SID. Berada dibawah DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, Banten, Sumatera Utara, Bali, Daeah Istimewa Yogyakarta, dan Sumatera Selatan.

"Sedangkan di Pulau Sumatera, Riau berada di peringkat ketiga," ucapnya.

Dari apa yang disampaikan oleh Emon, dia berharap agar dukungan dari media massa dalam pemberitaan sehingga tingkat literasi dan inklusi masyarakat tentang pasar pasar modal semakin meningkat.