RIAU24.COM -  Sosial media sekarang merupakan hal yang penting di dalam kehidupan masyarakat. Karena dapat memudahkan aktivitas manusia, baik dalam pekerjaan, sekolah, dan bisa di gunakan untuk hal lain yang berguna

Sosial media saat ini juga telah banyak tersaji yang bisa di akses, dan sosial media juga bisa di jadikan wadah untuk bisa menyalurkan inspirasi dalam membuat sebuah karya dalam bentuk digital. Dalam menggunakan sosmed harus benar benar pandai.

Dalam menggunakan sosial media kitab bisa dikenal banyak orang, baik itu dari hal yang positif maupun hal negative yang dilakukan baik sengaja ataupun tidak. Banyak ragam sosial media untuk kita berkreasi sepetii Instagram, Tiktok, Twitter, Facebook dan masih banyak lagi

Di sosial media juga bisa berbagi kisah maupun fakta dari yang mengharukan, mengenaskan, sebuah tragedi. Sosial media juga wadah juga tempat segala informasi terbaru atau terupdate.

Sperti sebuah postingan di sosial media Instagram yang menjelaskan bahwa ada sebuah kejadiaan mengerikan, dimana seorang siwa harus meregang nyawa akibat di tikam oleh temannya karena sering membully

Sangat miris dunia pendidikan di Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu, Sabtu 9 Oktober 2021 sekira pukul 16.30 Wib,kembali berduka akibat perkelahian sesama pelajar hingga menyebabkan korban jiwa .

Kali ini kabar duka akibat perkelahian sesama pelajar terjadi di Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kecamatan Kota Padang Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu .

Mirisnya perkelahian anak di bawah umur ini menyebabkan teman satu kelas dan sama sama untuk menimba ilmu ini meregang nyawa akibat tusukan senjata tajam jenis pisau .Selain itu kedua pelajar yang berkelahi ini juga di ketahui sama sama satu Desa.

Kali ini diketahui korban yang meninggal dunia atas nama Tandiko (15) Warga Desa Sukarami Kecamatan Kota padang Kabupaten Rejang Lebong dan pelakunya diketahui LRT (15) Warga Sukarami Kecamatan Kota Padang Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu .

Kapolres Rejang Lebong AKBP Puji Prayitno Sik MH melalui Kapolsek Kota Padang Zuhdi SH didampingi Kanit Reskrim Aipda Ispan pelani SH membenarkan adanya kejadian perkelahian pelajar hingga meninggal dunia .

“Untuk saat ini pelakunya sudah diamankan oleh Polsek Kota Padang dan sudah di titipkan di Unit PPA Polres Rejang Lebong karena masih bersetatus anak di bawah