Menu

Bela Diri Bacok Pencuri Ikan yang Mau Menyentrumnya, Kakek 74 Tahun Ini Terancam 5 Tahun Penjara

Fitrianto 16 Oct 2021, 19:08
Pikiran Rakyat Bekasi
Pikiran Rakyat Bekasi

RIAU24.COM -  Sosial media sekarang merupakan hal yang penting di dalam kehidupan masyarakat. Karena dapat memudahkan aktivitas manusia, baik dalam pekerjaan, sekolah, dan bisa di gunakan untuk hal lain yang berguna

Sosial media saat ini juga telah banyak tersaji yang bisa di akses, dan sosial media juga bisa di jadikan wadah untuk bisa menyalurkan inspirasi dalam membuat sebuah karya dalam bentuk digital. Dalam menggunakan sosmed harus benar benar pandai.

Dalam menggunakan sosial media kitab bisa dikenal banyak orang, baik itu dari hal yang positif maupun hal negative yang dilakukan baik sengaja ataupun tidak. Banyak ragam sosial media untuk kita berkreasi sepetii Instagram, Tiktok, Twitter, Facebook dan masih banyak lagi

Di sosial media juga bisa berbagi kisah dari yang mengharukan, mengenaskan, sebuah tragedi. Sosial media juga wadah juga tempat segala informasi terbaru atau terupdate.

Seperti yang beredar di sosial media Instagram dimana ada kisah seorang pria paruh baya berusia 74 tahun melakukan pembelaan diri dengan pencuri ikan yang akan menyentumnya, namun naasnya si kakek malah terancam hukuman 5 tahun penjara

Nasib nahas menimpa seorang kakek bernama Kasmito. Pria 74 tahun ini ditahan di Rutan Polres Demak karena menganiaya seorang pencuri.

Kasus yang dialami oleh kakek Kasmito bermula saat ia memergoki seorang pemuda berumur 30 tahun-nan mencuri ikan di kolam yang ia jaga pada 7 September 2021.

Kolam ikan itu terletak di Desa Pasir, Kecamatan Mijen, Kabupaten Demak, Jawa Tengah. Kolam itu juga ada di kawasan yang sepi penduduk.

"Jadi Mbah Minto itu memang penjaga kolam ikan di situ, tidurnya juga di situ di gubuk. Nah tanggal 7 September sekitar pukul 18.30 malam itu si mbah mergokin ada maling di kolamnya itu," ujar kuasa hukum Kasminto dari LBH Demak Raya, Hariyanto

Awalnya lelaki yang hidup sebatang kara ini bermaksud menegur maling itu dengan cara yang baik.Namun, pencuri itu tidak terima dan justru menyerang Mbah Minto menggunakan alat setrum ikan yang dia bawa.

Mbah sudah teriak maling-maling tapi ndak ada yang merespons karena letaknya juga jauh dari warga. Korban hendak menyerang lalu Mbah Minto mengambil arit dan dibacoklah maling itu di bagian punggung untuk melindungi diri," ucap Hariyanto.

Menurut pengakuan Kasminto, bukan sekali ini ia kehilangan barang atau ikan di kolam yang ia jaga. Sebelumnya ia telah kehilangan pompa air.

Sebelumnya memang kolam ikan yang dijaga itu sering kehilangan barang. Wong kemarin korban alias pencuri itu sudah berhasil nangkap ikan hampir 20 kilogram. Makanya di mbah ndak tinggal diam," lanjutnya.

Usai membacok pencuri ikan itu, Mbah Minto lalu melaporkan kejadian pencurian itu ke warga desa. Ia juga mengaku telah membacok korban dan melukainya.

Abis itu si mbah ngomong sama warga aku kemalingan, terus malingnya aku bacok, mbah sempat bingung itu. Lalu sekitar jam 23.00 malam hari itu juga si mbah dibawa ke kantor polisi karena laporan penganiayaan itu," imbuhnya.

Menurut dia penahanan yang dilakukan oleh pihak kepolisian merupakan suatu yang berlebihan. Apalagi perkara ini siap untuk disidangkan lantaran berkas sudah dinyatakan P21 oleh pihak kejaksaan.

Kisah malah si kakek berusia 74 tahun yang berniat membela diri dari pencuri ikan yang akan menyentrumnya ini dibagikan melalui akun sosial media Instagram milik @link_berita (15/10/2021)

@luguyourbae_ :” Salah min itu bukan di indonesia, irlandia keknya #percumalaporpolisi “

@zavier_1313 :” Hebatnya HUKUM di NEGERI TANPA PEMIMPIN.. KARENA KALAU ADA PEMIMPIN PASTI OTAKNYA DI PAKE “

zxc3

@abidzar_syh :” KALO DI AMERIKA MEMBELA DIRI DARI PENJAHAT MALAH DIKASIH HADIAH KARENA DIANGGAP IKUT MEMBERANTAS KEJAHATAN, DI INDONESIA SAMA SAMA DIKASIH HADIAH SIH, TAPI HADIAHNYA PENJARA 5 TAHUN “

@bayupujanggga :” Dulu santri , kemarin ibuk"pasar, sekarang kakek" ....g jelas emng ???????? “

@iqbalsfauzi :” Sabar bah mereka yg salah mengadili akan diadili lagi di akhirat kelak “ 

@ikhsan_sanin :” Yang kuat mbah, negara ini sedang tidak baik baik saja. #percumaLapor, ngga heran koruptor masih merajalela ”