Menu

Beginilah Bentuk Segel Makam Fir'un yang Belum Pernah Tersentuh Siapapun

Fitrianto 14 Dec 2021, 08:41
Tribun Jateng
Tribun Jateng

RIAU24.COM -  Howard Carter, adalah arkeolog asal London, Inggris, yang mendalami kebudayaan Mesir kuno. ia terobsesi untuk menemukan salah satu makam Firaun Mesir Kuno dari dinasti ke-18 yang dikenal sebagai Tutankhamun. Ternyata obsesinya ini menjadi “perburuan” tersulit dan terlama selama hidupnya.

Howard Carter yang menemukan situs makam Firaun Tutankhamun itu menjadi berita besar yang mengehbohkan dalam sejarah arkelog masa itu. Penemuan ini dinobatkan sebagai temuan arkelogi paling menakjubkan di abad 20.

Temuan kompleks makam ini lengkap dengan artefak dan harta peninggalan Firauan yang masih utuh, mummi, situs, dan semua yang berada di dalam makam itu masih tersegel dan belum pernah disentuh siapa pun setelah pemakamannya lebih dari 3 ribu tahun yang lalu.

Saat pertama kali menemukan ruang makam bawah tanah itu, H Carter melihat bahwa ruangan itu dilapisi emas murni yang kuning berkilau. Di dalam ruangan itu terdapat 4 lubang kubur dengan masing-masing peti mati batu didalamnya.

Makam yang tersegel ini dipercaya sebagai segel paling tua yang pernah ditemukan, jika diperhatikan, segel yang terbuat dari tali ini disimpul sedemikian rupa sehingga menyerupai bentuk tangan seseorang.

Segel ini tidak tersentuh sama sekali dan masih berbentuk sama seperti sewaktu pertama kali segel ini dibuat. Bayangkan sensasi apa yang dirasakan sang arkeolog saat membuka segel ini untuk pertama kalinya setelah ribuan tahun terkunci. Konon, para arkeolog takut akan adanya kutukan menyeramkan dibalik segel Firaun ini.

Postingan di sosial media Instgram yang menjelaskan mengnenai segel maka fir’aun ini dibagikan melalui akun sosial media Instagram milik @otaklite (08/12/2021). Setidaknya postingan tersebut telah mendapatkan sebanyak kurang lebih Seribu tanda suka

@ardiana_dx :” Dunia baru 2021 “

@royal_amv_anime :” Sini gw buka ???? kelamaan “

@jay_photography7 :” Di 3 ribu tahun yg lalu apa iya sudah ada tali tambang plastik seperti itu “