RIAU24.COM - Wakil kepala Kantor Kepresidenan Ukraina, Oleksiy Arestovich, mengatakan bahwa pasukannya berhasil menghancurkan setengah dari kendaraan transportasi Rusia yang memasuki kota terbesar kedua di negara itu, Kharkiv, Minggu (27/2).
zxc1
Arestovich meyakinkan bahwa tentara Ukraina mengendalikan situasi dan menghancurkan musuh. Menurut pejabat itu, penduduk setempat juga telah bergabung dalam perkelahian itu.

Pertempuran jalanan pecah di Kharkiv pada Minggu, dan sejumlah kendaraan tempur BMP Rusia dibakar menggunakan bom molotov di Bucha.
zxc2
Rusia mengirim delegasi ke Belarus untuk pembicaraan damai dengan Ukraina.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy menyarankan lokasi lain, mengatakan negaranya tidak mau bertemu di Belarus karena berfungsi sebagai tempat pementasan untuk invasi.

Sampai Minggu, pasukan Rusia tetap berada di pinggiran Kharkiv, sebuah kota berpenduduk 1,4 juta sekitar 20 kilometer (12,4 mil) selatan perbatasan dengan Rusia, sementara pasukan lain meluncur melewati untuk menekan serangan lebih dalam ke Ukraina.

Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan delegasi pejabat militer dan diplomat Rusia tiba di kota Gomel, Belarusia, untuk melakukan pembicaraan dengan Ukraina. 

"Delegasi Rusia siap untuk melakukan pembicaraan dan kami sekarang menunggu pihak Ukraina," kata Peskov.