Menu

Ruslan Buton Kembali Ancam Jokowi Mundur, Jika Tidak Demo 11 April Akan Gempar, Netizen: Merinding dan Seribu Jempol

Rizka 8 Apr 2022, 11:06
Google
Google

RIAU24.COM -  Mantan anggota TNI yang sempat dipenjara 7 bulan karena membuat surat terbuka dan meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) turun dari jabatannya, Ruslan Buton akan turut mengikuti aksi demo 11 April 2022.

Sikap Ruslan tidak berubah. Mantan prajurit TNI berpangkat kapten itu tetap ingin Jokowi mundur.

Dalam kesempatan berbincang dengan ahli hukum tata negara, Refly Harun pada Kamis (7/4) yang disiarkan langsung di YouTube, Ruslan merasa Republik Indonesia sudah tidak lagi menemukan kejujuran, kebenaran, dan keadilan.

“Di republik ini yang menjadi sebuah keprihatinan atau catatan khusus bahwa kita sudah tidak menemukan lagi yang namanya kejujuran, kebenaran, dan keadilan,” tegas Ruslan.

Refly Harun sampai tersentak kaget mendengar pernyataan Ruslan.

"Uh, sampai separah itu ya," respon Refly Harun.

Ruslan menjawab tegas, "Iya. Di mana sekarang kita mendapatkan kejujuran? Mari kita mendapatkan kebenaran dan keadilan."

"Semuanya hanya atas nama, casingnya saja jujur, benar dan adil, tetapi pelaksanaannya tidak ada. Ini memprihatinkan," sambung Ruslan.

Refly Harun lantas menanyakan berapa anggota Ruslan yang akan turun melakukan aksi demonstrasi pada 11 April 2022.

"Saya tidak perlu sampaikan di sini. Artinya, sebagai anak bangsa yang sifatnya nanti memungkinkan untuk hadir, hadir," jelas Ruslan.

Pernyataan Ruslan Buton ini lantas mendapat dukungan dari warganet, mereka juga mengaku ikut merinding melihat keberanian pria yang pernah dipenjara ini.

“Bangga dgn sikap bapak Ruslan Buton, semoga msh bnyk TNI seperti beliau,” ungkap Hartati Tati

“Merinding dan seribu jempol terhadap Ruslan Buton, semoga selalu sehat. Aamiin,” ungkap Purwito Atmojo

“Sehat selalu bang ruslon buton… Semangat suarakan demi NKRI…. sehat juga bang Rafly Harus,” ungkap CAESAR MUDA