Menu

Adu Gagasan Jadi Perhatian Jokowi di Tahun Politik Mendatang

Azhar 2 Dec 2022, 11:18
Presiden RI Joko Widodo. Sumber: Internet
Presiden RI Joko Widodo. Sumber: Internet

RIAU24.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk mengkampanyekan politik berkualitas dan menyehatkan demokrasi.

Hal ini disampaikannya dalam rapat Konsolidasi Nasional Kesiapan Pelaksanaan Tahapan Pemilu Serentak Tahun 2024, Jakarta, dikutip dari republika.co.id, Jumat 2 Desember 2022.

Tambahnya, politik adu ide gagasan harus lebih dikedepankan, dibandingkan politik adu domba yang bisa memecah belah masyarakat.  

"Kita harus mendorong kampanye berkualitas yang menyehatkan demokrasi, kita mengoptimalkan pemanfaatan teknologi informasi, mengedepankan politik adu ide adu gagasan, bukan politik adu domba," sebutnya.

Tak hanya itu, KPU juga harus memperkuat pendidikan politik bagi para kontestan dan juga masyarakat.

Selain itu, para peserta pemilu juga didorong agar melakukan pemilu yang damai, jujur, dan berintegritas.

"Menolak tindakan-tindakan yang tidak terpuji yang mencederai demokrasi, menyebar fitnah, menyebar ujaran kebencian politik uang dan yang lain-lainnya," imbuhnya.

Di tengah kondisi ketidakpastian ekonomi global dan juga upaya pemulihan ekonomi nasional, Presiden juga berpesan agar KPU bekerja secara efisien dan memanfaatkan anggarannya dengan cermat serta mengatur skala prioritas.