Menu

Benarkah Kedatangan Kedubes Amerika ke Kantor PKS Bukti Beri Dukungan ke Anies?

Azhar 17 Feb 2023, 13:39
Presiden PKS Ahmad Syaikhu bersama Dubes AS untuk Indonesia Sung Y.Kim. Sumber: pks.id
Presiden PKS Ahmad Syaikhu bersama Dubes AS untuk Indonesia Sung Y.Kim. Sumber: pks.id

RIAU24.COM - Pengamat Politik sekaligus Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno menyakini jika kunjungan Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia ke Kantor DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) merupakan bukti dukungan Amerika pada PKS karena mendukung Anies Baswedan dalam Pilpres 2024.

"Pastinya bicara tentang bagaimana positioning PKS yang mendukung Anies untuk maju di Pilpres karena bisa saja negara-negara barat terutama AS memberikan kode dengan Anies. Karena, Anies itu adalah notabenenya lulusan Amerika," ujarnya dikutip dari wartaekonomi.co.id, Jumat, 17 Februari 2023.

"Mungkin saja itu terjadi di pembicaraan kunjungan mereka, tetapi prosesnya kita tidak pernah tahu apa yang sesungguhnya terjadi," sebutnya.

Alih-alih dikaitkan dengan politik dukungan ke Anies, pengamat dari Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta ini justru menilai, pertemuan tersebut sebagai bentuk PKS yang kini mulai terbuka dan bukan partai inklusif. 

Alasannya karena selama ini PKS dikenal sebagai partai yang mengkritik negara-negara yang tidak ramah dengan Islam.

"Dengan adanya kunjungan semacam ini, tentu akan ada kesan bahwa PKS itu partai yang terbuka open minded dan terbuka bagi siapa saja untuk melakukan komunikasi politik," sebutnya.

"PKS tidak lagi dipersepsikan sebagai partai yang inklusif, dikenal kanan, dan menutup diri dari negara negara barat yang selama ini tidak ramah dengan negara Islam, tidak ramah dengan Palestina dan semacamnya," sebutnya.