Menu

Tahukah Anda, Dana Lahan PSN yang Sudah Dilunasi Rp 106,95 Triliun?

Devi 4 Mar 2023, 22:27
Foto : Suara.id
Foto : Suara.id

RIAU24.COM - Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN) telah melunasi pendanaan lahan Proyek Strategis Nasional (PSN) sebesar Rp 106,95 triliun sejak tahun 2016 hingga 2022.

Hal ini disampaikan oleh Direktur Utama LMAN Basuki Purwadi, di Solo.

"Yang sudah terealisasi sampai akhir Desember 2022 sebesar Rp 106,95 triliun. Ini juga jumlah angka yang luar biasa yang digunakan untuk 106 PSN," ucap Basuki.

Jumlah tersebut berasal dari beberapa sektor PSN, mulai dari jalan tol, bendungan, irigasi, jalur kereta api, pelabuhan, dan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Mandalika.

Menurut Basuki, hal menarik adalah pada masa Pandemi Covid-19 sejak tahun 2020-2022, pendanaan lahan PSN tetap berjalan sangat baik.

Dia membeberkan, total akumulasi selama tiga tahun tersebut, pendanaan lahan PSN yang dibayarkan LMAN mencapai Rp 58, 85 triliun.

"Jadi, capaian luar biasa selama tiga tahun, 2020, 2021, dan 2022. Sekarang, kita baru masuk bulan Februari di tahun 2023, sudah terealisasi Rp 1,28 triliun. Hatur nuhun Pak Bas (Basuki Hadimuljono-Menteri PUPR) sekarang sudah cepat, mudah-mudahan makin cepat sampai akhir tahun," tutur Basuki.

Basuki menambahkan, pendanaan lahan PSN selama tahun 2022 paling banyak dikucurkan bagi sektor jalan tol yaitu Rp 1,12 triliun.

Kemudian, disusul dengan proyek dari sektor bendungan sebesar Rp 150 miliar, dan sisanya dari PSN lainnya seperti pelabuhan, perkeretaapian, maupun Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN).

“Dari Januari sampai dengan 17 Februari (2023), itu pendanaan lahan yang direalsiasikan sekitar Rp 1,28 triliun, bayangin baru satu setengah bulan sudah segitu," ungkap Basuki.

Basuki menurutkan, pada awal tahun ini akan banyak proyek-proyek yang mulai dikebut pengerjaanya, mengingat akan menjelang Lebaran.

Biasanya, proyek juga akan dikebut menjelang akhir tahun yakni Oktober, November, Desember karena menyambut momentum Natal dan Tahun Baru (Nataru). ***