KPU Riau: Pemberian Penghargaan e-Coklit Kepada KPU se Riau Sudah Terukur
"Kualitas data hanya dilihat secara sederhana apakah jumlah unggah sinkron dengan jumlah DP4 atau terdapat selisih di jenis pemilihnya. Pada tahap berikutnya hanya memperhatikan tingkat kesulitan seperti jumlah pemilih terbanyak," papar Rahaman secara serius
Lebih lanjut dijelaskan Abdul Rahman, bahwa _e-Coklit_ ini merupakan aplikasi resmi dari KPU RI untuk mendigitalisasi data-data coklit. Semua Pantarlih diwajibkan untuk memiliki akun login ke aplikasi. Dalam evaluasi Coklit Pantarlih, KPU RI melihat progres _e-Coklit_ yang terintegrasi dengan sistem di Pusdatin KPU RI.
Kondisi kata Rahman membuat semua provinsi dan kabupaten/kota harus menginput hasil coklit ke _e-Coklit._
"Hasil Input data ke _e-Coklit_ yang dilihat terlebih dahulu adalah jumlah unggah baru setelahnya kualitas data. Kualitas data dapat dicermati dan disaring setelah tahap download hasil e-Coklit untuk dijadikan bahan Input ke Sidalih," papar Rahman.
Namun kata Rahman, data coklit yang bersih akan lebih memudahkan dalam proses pencermatan dan input ke Sidalih nantinya karena itu tetap diharuskan agar Pantarlih meng-input data yang bersih sesuai hasil Coklit manual.