Menu

Cara Minum Pil KB Berdasarkan Jenisnya, Jangan Sampai Salah!

Devi 17 Jul 2023, 13:29
Cara Minum Pil KB Berdasarkan Jenisnya, Jangan Sampai Salah!
Cara Minum Pil KB Berdasarkan Jenisnya, Jangan Sampai Salah!

RIAU24.COM Pil KB atau kontrasepsi oral adalah metode kontrasepsi berbentuk pil. 

Pil ini memicu pengentalan lendir serviks, akibatnya, dinding rongga rahim tidak siap menerima pembuahan.

Cara meminumnya Pil KB tergantung jenis yang dipilih. 

Nah, simak informasi mengenai aturan minum pil KB di bawah ini.

Cara Minum Pil KB Berdasarkan Jenisnya

Pil KB terbagi menjadi dua jenis, yaitu pil KB kombinasi dan pil KB Progestin. 

Berikut penjelasannya.

1. Pil Kombinasi (Kombinasi Oral Kontrasepsi)
Mengutip Planned Parenthood, pil kombinasi mempunyai dua hormon, yaitu estrogen dan progestin. Pil ini merupakan jenis pil KB yang paling umum.

Cara minum pil KB kombinasi adalah satu pil setiap hari. Kamu tak harus minum pil ini pada waktu yang sama. Namun, hal itu lebih baik karena bisa membantu mengingat untuk meminumnya. Pil kombinasi tersedia dalam kemasan 28 hari dan 21 hari.

Paket 28 Hari
Aturan dalam paket ini adalah meminum pil KB setiap hari selama 28 hari berturut-turut, kemudian mulai minum pil dengan kemasan baru pada hari ke 29. Pil terakhir dalam kemasan pil kombinasi 28 hari tidak mengandung hormon.

Pil ini disebut dengan pil pengingat atau plasebo. Pil ini membantu mengingatkan kamu untuk memulai paket pil KB berikutnya. Kamu akan tetap terlindung dari kehamilan meskipun tidak minum pil pengingat.

Jumlah pil yang mengandung bebas hormon tergantung pada merknya. Sebagian besar kemasan hanya memiliki pil bebas hormon sebanyak tujuh buah. Pil ini mungkin mengandung zat besi atau suplemen lainnya. Saat meminum pil pengingat, kamu bisa mendapatkan menstruasi selama seminggu.

Paket 21 Hari
Paket pil KB kombinasi 21 hari menganjurkan untuk meminum satu pil KB setiap hari selama 21 hari atau tiga minggu. Kemudian, jangan minum pil apapun selama tujuh hari selanjutnya atau pada minggu keempat.

Kamu akan mendapat menstruasi selama minggu keempat ini. Sangat penting untuk minum semua pil dalam kemasan 21 hari, sebab, pil KB jenis ini tidak memiliki pil pengingat atau bebas hormon. Jadi, kamu harus memulai paket berikutnya setelah tidak minum pil selama tujuh hari.

Paket 91 hari
Pil jenis ini mengandung pil hormon selama 12 minggu (tiga bulan) dan pil pengingat selama satu minggu. Pil ini setidaknya akan membuatmu mengalami menstruasi selama tiga bulan sekali.

2. Pil Progestin (POP atau Pil Mini)
Pil Progestin tidak mengandung estrogen di dalamnya. Menurut buku Pelayanan Keluarga Berencana (KB) oleh Seri Wahyuni, pil ini seringkali diresepkan untuk wanita yang tidak cocok dengan Pil Kombinasi.

Pil KB Progestin mengharuskanmu untuk meminumnya dalam 3 jam yang sama setiap hari. Misalnya, kamu harusnya minum pil progestin pada pukul 12.00, jika keesokan harinya kamu minum pukul 15.00 maka hal ini akan meningkatkan risiko kehamilan.

Pil ini tersedia dalam kemasan 28 hari. Cara meminumnya yaitu satu pil sehari selama 28 hari berturut-turut. Kemudian, minum kemasan yang baru di hari ke 29. Semua pil ini mengandung hormon, jadi kamu harus meminum semua pil yang ada.

Kamu mungkin akan mendapatkan menstruasi di minggu keempat. Selain itu, kemungkinan kamu juga akan mengalami bercak darah terus menerus atau bahkan tidak mendapatkan menstruasi sama sekali.

Ada jenis pil progestin baru yang sedikit berbeda dari yang lain, namanya Slynd. Paket Slynd umumnya mempunyai 24 pil hormon aktif dam 4 pil pengingat. Kamu tak harus meminum pil bebas hormon, tapi pastikan mengingat untuk paket berikutnya tepat waktu. Pil ini juga tidak mengharuskan untuk meminum 3 waktu yang sama setiap hari. Selama meminum satu pil, kamu bisa terlindungi dari kehamilan.

Kapan Mulai Minum Pil KB?
Pada umumnya, pil KB bisa diminum kapan saja setelah diresepkan. Penelitian menunjukkan bahwa menunda minum KB bisa meningkatkan risiko kehamilan yang tak direncanakan.

Pil Kombinasi
Mengutip Very Well Health, pil kombinasi dapat diminum saat waktu berikut ini:

Pil KB bisa diminum dalam siklus menstruasi
Di luar siklus menstruasi hari pertama hingga kelima, pil KB yang diminum tak langsung memberikan efek perlindungan kehamilan.

Untuk itu, selama 7 hari awal, gunakan kontrasepsi lainnya seperti kondom jika ingin berhubungan seksual.

Pil kombinasi bisa diminum tiga minggu setelah melahirkan untuk orang yang tidak menyusui.

Pil kombinasi bisa digunakan setelah aborsi atau keguguran.

Pil Progestin
Sementara itu, berikut waktu minum pil progestin. Jangan sampai salah ya.

Pil ini efektif setelah dua hari, kapanpun kamu meminumnya, dalam siklus apapun. Namun, selama dua hari pertama, gunakan kontrasepsi lain jika ingin berhubungan seksual.

Pil progestin bisa diminum setelah melahirkan, aborsi atau keguguran.

Keuntungan dan Keterbatasan PIl KB
Menurut BKKBN Jawa Timur, penggunaan pil KB memiliki keuntungan dan juga keterbatasan masing-masing. 

Jadi, pertimbangkan dulu sebelum memilih ya, apalagi jika kamu masih menyusui.

Pilihlah KB yang tidak mempengaruhi ASI.

Keuntungan Pil KB Kombinasi

Memiliki efektivitas tinggi
Risiko terhadap kesehatan sangat kecil
Tidak mengganggu hubungan seksual
Bisa digunakan sebagai kontrasepsi darurat
Mudah dihentikan setiap saat
Kesuburan segera kembali saat penggunaan pil dihentikan
Bisa diminum sejak usia remaja hingga menopause

Membantu mencegah kehamilan ektopik, kanker ovarium, kanker endometrium, kista ovarium, penyakit radang panggul, kelainan jinak pada payudara, dismenore atau akne
Keterbatasan Pil KB Kombinasi
Tidak mencegah Infeksi Menular Seksual (IMS)
Membosankan, karena harus diminum setiap hari
Tidak boleh diminum oleh ibu menyusui
Keuntungan Pil KB Progestin
Efektif jika diminum setiap hari di waktu yang sama
Tidak diperlukan pemeriksaan panggul
Tidak mempengaruhi ASI
Kembalinya fertilitas segera saat pemakaian KB dihentikan
Mudah dan nyaman
Tidak mengganggu hubungan seksual
Efek samping kecil
Keterbatasan Pil KB Progestin
Harus digunakan setiap hari dan pada waktu yang sama
Bila lupa satu pil, risiko pencegahan kehamilan lebih besar
Risiko kehamilan ektopik
Efektifitas menjadi lebih rendah jika digunakan bersamaan dengan obat tuberkulosis atau epilepsi
Tidak mencegah Infeksi Menular Seksual (IMS)

Bagaimana Jika Ingin Hamil?
Jika pasangan sudah memutuskan untuk memiliki anak, maka berhentilah minum pil.

Namun, diperlukan beberapa bulan agar menstruasi kembali ke siklus normal saat sebelum minum pil. Meski begitu, kamu masih bisa hamil.

Itulah cara minum pil KB berdasarkan jenisnya. 

Baca aturannya baik-baik ya detikers agar tidak salah. 

Semoga informasi ini bermanfaat.***