Parlemen Eropa Sebut 'Kabar Buruk' usai Pro-Rusia Menang Pemilu Slovakia
RIAU24.COM - Wakil Presiden Parlemen Eropa, Michal Simecka, buka suara usai tokoh pendukung Presiden Rusia Vladimir Putin, Robert Fico, menang pemilihan umum di negara anggota aliansi militer Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO).
Slovakia merupakan negara anggota NATO dan menggelar pemilu pada 30 September.
Partai Fico, Direction-Social Democracy (Smer-SD) meraih suara hingga 23 persen.
"Kami yakin ini adalah kabar buruk bagi Slovakia," ujar Simecka, dikutip The Guardian, Senin (2/10).
Ia kemudian berkata, "Dan akan menjadi berita yang lebih buruk lagi jika Robert Fico berhasil membentuk pemerintahan."
Usai menang pemilu, Fico mengaku siap membentuk pemerintahan.
Fico sudah berulang kali memimpin Slovakia.
Dia menduduki kursi kekuasaan pada 2006 hingga 2010, dan pada 2012 hingga 2018.
Kemenangan Fico di pemilu Slovakia memicu ketakutan sejumlah pihak terutama Barat menyoal sikap mereka terkait Ukraina.
Fico pernah menyatakan tak akan mengirimkan satu peluru pun ke Ukraina jika menjadi Perdana Menteri Slovakia.
Ia juga mengatakan bakal bekerja sama lebih erat dengan Rusia.
"Kami siap membantu Ukraina dengan cara kemanusiaan, kai siap membantu rekonstruksi negara itu, tapi Anda tahu pendapat kami soal mempersenjatai Ukraina," ujar dia.
(***)