RIAU24.COM -Presiden NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari memberikan respons soal kegagalan di cabang olahraga Badminton Indonesia memperoleh medali Asian Games 2023.

Tim Badminton Indonesia gagal total di Asian Games 2023 usai tidak mampu meraih satu pun medali, baik dari nomor perorangan maupun beregu putra dan putri.

Padahal, badminton sangat diharapkan bisa menjadi salah satu cabor yang bisa menyumbangkan medali emas untuk Indonesia.

Presiden NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari pun turut menanggapi terkait kegagalan tim badminton Indonesia di Asian Games 2023.

"Saya rasa semua hasil Asian Games ini akan menjadi bahan evaluasi. Kami akan komunikasi langsung dengan semua pihak," kata Raja Sapta saat dijumpai di venue panahan Asian Games, Jumat (6/10).

"Jadi tidak terbatas hanya dengan cabang olahraga, tapi dengan semua pihak yang terlibat dalam persiapan Asian Games ini. Sehingga kita bisa mempersiapkan untuk multievent yang berikutnya," ucap Okto menambahkan.

Tim beregu badminton putra Indonesia tersingkir di babak perempat final Asian Games 2023 usai kalah 1-3 dari Korea Selatan.

Sedangkan tim beregu putri badminton Indonesia juga tersingkir di babak perempat final usai kalah dari China dengan skor 0-3.

Selain beregu, wakil-wakil Indonesia juga bertumbangan satu per satu hingga perempat final.

Di perempat final nomor perorangan Indonesia sejatinya mampu meloloskan tiga wakil, namun semuanya tumbang.

Tiga wakil Indonesia yang terhenti di babak perempat final Asian Games 2023 adalah Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Gregoria Mariska Tunjung, dan Anthony Sinisuka Ginting.

(***)