RIAU24.COM -Israel kembali melancarkan serangan ke kamp pengungsi di Gaza.

Serangan itu mengakibatkan 70 orang tewas.

Dilansir AFP, Senin (25/12/2023), Kementerian Kesehatan Palestina menyebut serangan itu menghancurkan rumah-rumah di kamp Al Maghazi di pusat Palestina. 

AFP tidak dapat memverifikasi secara independen jumlah korban tersebut.

Juru bicara Kementerian Kesehatan Ashraf al-Qudra mengatakan "jumlah mayat dari pembantaian Al-Maghazi sejauh ini telah meningkat menjadi 70 orang".

Saat dihubungi AFP, militer Israel mengatakan pihaknya sedang 'memeriksa' laporan tersebut.

Sebelumnya, Qudra mengatakan serangan itu menghancurkan sebuah 'blok pemukiman' dan "jumlah korban kemungkinan akan bertambah" mengingat banyaknya keluarga yang tinggal di sana.

Dalam peristiwa terpisah, Kementerian Kesehatan Palestina mengatakan 10 orang yang merupakan satu keluarga tewas dalam serangan Israel terhadap sebuah rumah di kamp Jabalia di Gaza utara. 

Sekali lagi, AFP tidak dapat memverifikasi jumlah korban secara independen.

Sebelumnya, lewat pantauan Riau24.com di akun salah satu wartawan ternama di Palestina, Mozaz Azaiza kembali terjadi penyerangan dikamp Al-Burij. 

Dikutip lewat unggahan media sosial Instagram @motaz_azaiza, ia menyaksikan penyerangan itu secara langsung. 

"Langsung dari atas rumah saya. Pandudukan Israel mulai membom kamp pengungsi Al-Burij untuk menyerang," tulisnya di unggahan Instagram @motaz_azaiza, Senin (25/12/2023). 

"banyak pembantaian akan terjadi dan orang-orang tidak punya tempat untuk dituju," pungkasnya. 

(***)