Dari 18 Partai Peserta Pemilu, Hanya PDIP yang Dianggap Paling Pantas Jadi Oposisi, Kenapa?

RIAU24.COM - Politikus Partai Nasdem, Irma Suryani Chaniago menilai hanya PDIP yang paling pantas menjadi oposisi di Pemerintahan selanjutnya.

Alasannya karena PDIP lebih merakyat saat berada di posisi oposisi ketimbang saat berkuasa dikutip dari rmol.id, Kamis 7 Maret 2024.

"PDIP ini bagusnya jadi oposisi, tapi ketika dia menang dia enggak bagus. Karena ketika dia menang, dia diam seperti kura-kura," ucapnya.

Tambahnya, PDIP telah berpengalaman menjadi oposisi pemerintah di rezim yang berbeda.

"Ketika dia kalah, baru dia menjadi betul-betul menjadi wong cilik, itu pendapat saya," sebutnya.

Yang tak kalah pentingnya, pemerintah bakal mendapatkan kontrol kuat dari parlemen.

Hal ini karena menurut hitung cepat Litbang Kompas, PDIP menjadi partai terbanyak mendapatkan jatah kursi DPR.

PDIP mendapatkan suara 16,29 persen, kemudian Partai Golkar 14,65 persen, Partai Gerindra 13,55 persen, PKB 10,83 persen, Nasdem 9,75 persen.

Meskipun seperti itu tak tertutup kemungkinan partai yang memiliki sebaran perolehan suara cukup masif di banyak capil mendapatkan kursi paling banyak dari partai yang mendapatkan suara besar namun hanya di basis tertentu.