Menu

Krisis Flu Burung Meningkat: Virus Menyebar ke Hewan Peliharaan dan Satwa Liar di 31 Negara Bagian AS

Amastya 23 Jun 2024, 21:27
Virus flu burung yang biasanya muncul dari Asia selama 25 tahun tidak mengalami perubahan besar tetapi penyebarannya di antara burung-burung liar menunjukkan bahwa wabah bergeser, kata penelitian tersebut /Reuters
Virus flu burung yang biasanya muncul dari Asia selama 25 tahun tidak mengalami perubahan besar tetapi penyebarannya di antara burung-burung liar menunjukkan bahwa wabah bergeser, kata penelitian tersebut /Reuters

Menurut Kristen Coleman, seorang peneliti University of Maryland mengatakan, "Kucing domestik sebenarnya sangat rentan terhadap flu burung, terutama H5N1," lapor New York Times.

Di antara kucing yang telah dites positif flu burung adalah kucing liar, gudang, dan domestik.

Meskipun jumlah laporan anjing lebih kecil, masalahnya masih ada.

H5N1, jenis baru flu burung yang pertama kali muncul pada tahun 2020, telah menyebar dengan cepat ke seluruh dunia.

Meskipun kasus pada kucing dan anjing masih jarang terjadi, para ilmuwan merasa bahwa itu harus diperlakukan dengan serius karena itu menghasilkan penyakit yang sangat parah dan seringkali kematian.

CDC menyatakan bahwa sementara kemungkinannya sangat rendah, ada kemungkinan kecil bahwa orang mungkin menjadi sakit jika hewan peliharaan mereka terinfeksi.

Halaman: 234Lihat Semua