Menu

Elite Golkar Bela 'Mati-matian' Anak Bungsu Jokowi, Sebut Kaesang Tak Bisa Dijerat

Zuratul 3 Sep 2024, 10:31
Elite Golkar Bela 'Mati-matian' Anak Bungsu Jokowi, Sebut Kaesang Tak Bisa Dijerat. (Tangkapan layar)
Elite Golkar Bela 'Mati-matian' Anak Bungsu Jokowi, Sebut Kaesang Tak Bisa Dijerat. (Tangkapan layar)

RIAU24.COM - Waketum DPP Partai Golkar, Ace Hasan Syadzily menilai putra bungsu Joko Widodo, yakni Kaesang Pangarep seharusnya tak terikat oleh hukum terkiat penggunaan jet pribadi ke AS. 

Ace menyebut kalau Kaesang bukan lah penyelenggara negara atau pejabat negara. 

"Tapi kan gini, mas Kaesang sendiri buakn sebagai penyelenggara negara," ucap Ace, dilansir Suara.com, Selasa (3/9). 

"Jadi, sebagai seorang yang bukan penyelenggara negara tentu beliau apa namanya tidak termasuk dalam kategori yang terkait dengan aturan atau soal pengguanaan sesuatu yang sifatnya misalnya bisa mengikat pada para penyelenggara negara," sambungnya. 

Namun, saat ditanya soal panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) permintaan klarifikasi terhadap Kaesang perihal dugaan adanya gratifikasi yang mengalir ke jet pribadi yang digunakan Kaesang dan Erina Gudono untuk bepergian ke Amerika Serikat, Ace pun enggan menanggapi. 

Ia menyerahkan semuanya pada proses hukum yang ada dan berlaku. 

"Ya, kami kembalikan pada aturan yang berlaku ya," pungkasnya. 

Wakil Ketua KPK Alexander Marwata sebelumnya mengaku pihaknya akan menyampaikan surat undangan kepada Kaesang dalam menanggapi permintaan klarifikasi terhadap Kaesang perihal dugaan penerimaan gratifikasi tentang pesawat jet pribadi yang digunakan untuk bepergian ke Amerika Serikat. 

"Surat sedang dikonsepkan, surat undangan, apakah nanti apa, saya tidak tahu bersangkutan sebagai apa saat ini," kata di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Jumat (30/8/2024).

Dia juga menjelaskan informasi dari masyarakat merupakan hal yang lumrah dan perlu untuk ditindaklanjuti lembaga antirasuah. 

"Kalau ada informasi dari masyarakat, kami biasa mengundang. Jadi, kalau terkait dengan laporan-laporan, penerimaan-penerimaan lewat Direktorat Gratifikasi dan Kedeputian Pencegahan, kami mengundang," ujar Alex. 

Alex melanjutkan, sebelum memenuhi undangan, biasanya pihak-pihak yang dimaksud akan menyampaikan klarifikasi kepada publik terlebih dahulu.  

Namun, Alex menegaskan, hal tersebut belum tentu membatalkan permintaan klarifikasi dari Lembaga Antirasuah.  

Diketahui, jet pribadi yang ditumpangi Kaesang dan Erina santer dibahas pengguna media sosial. 

Penggunaan jet pribadi berupa Gulfstream G650ER tersebut awalnya diketahui dari foto jendela yang ditampilkan Erina pada Instagram Story.

(***)