Jokowi Respons soal Megawati Larang Kepala Daerah Retreat ke Malang Pasca Hasto Jadi Tersangka

RIAU24.COM -Presiden ke-7 RI Joko Widodo angkat suara soal instruksi Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri agar kepala daerah dari PDIP tidak mengikuti retreat di Magelang.
Jokowi menyebut kegiatan retreat merupakan urusan pemerintah. Eks kader PDIP itu mengatakan para kepala daerah diundang langsung oleh Presiden Prabowo Subianto.
"Ini kan urusan pemerintahan, yang diundang kepala daerah, yang mengundang Presiden," kata Jokowi saat ditemui di kediaman pribadinya di Sumber, Banjarsari, Solo, Jumat (21/2).
Oleh karena itu, Jokowi menilai semestinya kepala daerah yang sudah dilantik tetap hadir. Selain itu, Jokowi mengingatkan para kepala daerah ini dipilih langsung oleh rakyat bukan untuk kepentingan yang lain.
"Ya mestinya hadir, datang, karena mereka dipilih oleh rakyat dan untuk kepentingan rakyat, bangsa, dan negara bukan untuk yang lain. (Melihat situasi seperti ini) Ya biasa," ujar Jokowi.
Sebelumnya, Megawati selaku Ketum PDIP menginstruksikan kepada kepala daerah dari partainya untuk menunda ikut dalam agenda retreat yang akan digelar pada 21-28 Februari 2025.