Menu

Dengan Bercucuran Air Mata Pria Ini Mengaku Kehilangan Istri, Eh Rupanya Dia Sendiri Yang Bunuh

Satria Utama 22 Dec 2018, 09:34
ilustrasi
ilustrasi

Awalnya Traeger mengatakan, kepergian istrinya adalah sebuah misteri. Dia memberi tahu para detektif, dia terakhir melihat istrinya di rumah mereka pada 29 November, sebelum dia pergi bekerja. Orang tuanya melaporkan pembicaraan terakhir ke Catanzaro, sehari sebelum 28 November.

Traeger berulang kali membantah ada hubungannya dengan menghilangnya istrinya. Dalam sebuah wawancara pada hari Kamis, Traeger memuji Catanzaro sebagai 'cinta sejati dalam hidupnya'.  Ketika ditanya apakah Anda ada hubungannya dengan itu, Traeger menjawab, sama sekali tidak.

"Saya terakhir melihat di sini pada pagi hari, 29 November, dan dia pasti berjalan kaki. Dia tidak mengambil mobil. Saya belum mendengar kabar darinya sejak itu, dan saya merasa hancur," kata Traeger waktu diwawancara televisi.

Dia mengatakan kepada detektif, bahwa dia yakin istrinya bertemu dengan seorang teman untuk merencanakan penjualan garasi, dan hilang setelahnya.

Polisi menginterogasi Traeger pada 5 Desember, tiga hari setelah dia dilaporkan hilang. Dia kembali mengatakan kepada polisi, dia tidak tahu keberadaannya dan dia terus mencoba menghubungi teleponnya.

Tetapi menurut catatan telepon seluler, Traeger menelepon Catanzaro, tiga menit sebelum dia tiba di rumah dan mengirim dua SMS yang tidak dia balas. Kemudian tidak ada kegiatan lebih lanjut.  Kebohongan Traeger inilah yang kemudian memancing kecurigaan pihak kepolisian.***

Halaman: 12Lihat Semua