Menu

Viral Video Tudingan Jika Maruf Amin Kalah Tak ada Zikir di Istana, Ferdinand Hutahaean Berang Sampai Pertaruhkan Nyawa

M. Iqbal 19 Mar 2019, 09:58
Jubir BPN Prabowo, Ferdinand Hutahaean
Jubir BPN Prabowo, Ferdinand Hutahaean

RIAU24.COM - Di media sosial saat ini tengah viral video yang berisikan tentang jika cawapres nomor urut 01, Maruf Amin tidak menjadi wakil presiden, maka di istana negara tidak akan ada zikir dan hari santri.

Tak hanya itu, di dalam video tersebut menyebutkan bahwa pesantren akan hanya menjadi fosil di masa depan.

Hal itu pun direspon oleh Jubir BPN Prabowo-Sandi. Di akun Twitternya, dia menegaskan bahwa jika Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno menjadi presiden dan wakil presiden zikir di Istana tetap terus ada dan lebih besar.
zxc1

"Saya akan MEMASTIKAN dengan taruhan NYAWA saya, jika @prabowo @sandiuno menang Pilpres, maka ZIKIR DI ISTANA akan TERUS ADA dan LEBIH BESAR dr sebelumnya," kata dia di akunnya @Ferdinand_Haean, Senin, 18 Maret 2019.

Tak hanya itu, dia juga memastiian jika hari santri maupun pesantren akan mendapat perhatian lebih dari pasangan nomor urut 02 tersebut.

Kemudian, jika hal itu tidak terbukti terjadi di era Prabowo-Sandi, maka dia siap memerangi Prabowo-Sandi dengan nyawanya.

"HARI SANTRI DAN PESANTREN AKAN MENDAPAT PERHATIAN LEBIH BESAR. Jika tidak, saya akan PERANGI Prabowo Sandi dgn nyawa saya," tegas politisi Demokrat itu.

zxc2

Warganet memberikan komentar tentang cuitan dari Ferdinand tersebut. Ini kata warganet.

"Salut bang @Ferdinand_Haean abang jauh lebih paham dari para kyai yg terhipnotis kepentingan politik," kata @xosantoz.

"Kubu petana khan sdh ketakutan sehingga mereka hanya punya 1 senjata u up elektabilitas petahana adalah menuduh radikalisme yg tidak ada wujudnya pun berada di indonesia. Cara2 mereka sdh meghalalkan segala cara dan segeralah sahabat kubu 01 cepat insaf sblm terlmbat," komentar @uppik_zahra.