Menu

Warga Miskin Desa Simpang Ayam Bengkalis Tak Kebagian Kupon Sembako Pasar Murah

Dahari 13 May 2019, 11:25
Keluarga kurang mampu warga desa simpang ayam yang tidak menerima kupon pasar murah bernama Masinah/hari
Keluarga kurang mampu warga desa simpang ayam yang tidak menerima kupon pasar murah bernama Masinah/hari

RIAU24.COM -  BENGKALIS - Salah satu program pemerintah Kabupaten Bengkalis dengan menggelar pasar murah dibulan Suci Ramadhan disetiap tahunnya diharap sedikit membantu atau meringankan beban bagi warga kurang mampu, tetapi malah sebaliknya.

Warga kurang mampu di Desa Simpang Ayam, Kecamatan Bengkalis, Kabupaten Bengkalis mengaku kecewa karena tidak mendapatkan pembagian kupon sembako murah yang disalurkan dari Pemkab Bengkalis ke Kantor Desa Simpang Ayam.

Diketahui, kupon sembako bersubsidi untuk desa Simpang Ayam berjumlah 80 kupon, serta paket dijual dan digelar di Kantor desa simpang Ayam. Ironisnya kupon kupon tersebut bukan malah diterima warga miskin melainkan keluarga dari perangkat desa dan warga mampu di desa tersebut.

Hal ini menimpa seorang janda bernama Masinah (65) warga desa Simpang Ayam. Masinah ini hanya tinggal berdua bersama anaknya. Hal tersebut ketika wartawan Riau24.com menyambangi dirumah panggung papan milik Masinah, Minggu 12 Mei 2019 petang kemarin.

"Kami tidak ada mendapat kupon pasar murah yang dibagi bagikan di kantor desa kemarin. Kito ni orang susah mano dipandangnya," ungkap Masinah mengungkapkan.

Diutarakan Masinah lagi sembako murah seyogjanya diprioritaskan untuk warga kurang mampu itu malah banyak diterima oleh warga yang sangat mampu di Desa Simpang Ayam.

"Aku yang tak bisa kerja ini tak dapat, malah yang rumah besar, dan bisa pegi ke mekkah hidupnya lumayan mewah itu yang dapat, biolah e,"cerita Masinah dengan mata berkaca kaca.

Masinah yang tercatat sebagai keluarga miskin oleh Dinas Sosial pemkab Bengkalis ini mengaku tidak tahu dan tidak mendapatkan pemberitahuan bahwa telah diadakannya sembako murah dibulan ramadan tersebut.

"Awak heran jugo, bantuan yang seharusnya diperuntukan bagi warga miskin macam kito ni, seharusnyo orang macam kami yang menerima tapi ini malah sebaliknya,"imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Dusun Satu Desa Simpang Ayam, Muslihun ketika dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp nya mengungkapkan dan  beralasan bahwa pembagian kupon pasar murah itu secara cepat.

"Mempercepat aja semalam tu, itu langsung saya yang menentukan siapa siapa yang dapat, dan langsung aku yang membagikan kepada penerima dan untuk dusun satu itu sebanyak 26 orang,"kilahnya.

Ketika disinggung apakah, warga yang menerima sembako pasar murah tersebut apa memang benar benar susah. Kadus dusun 1 desa simpang ayam langsung enggan memberikan jawaban.

"Besok kekantor saja, tak etis kalau lewat media sosial, kurang sopan nanti kesannya,"kilahnya lagi.***


R24/phi/hari