RIAU24.COM - Selasa 14 Januari 2020, Pegiat media sosial (Medsos) Faizal Assegaf kembali mengomentari masuknya kapal China ke laut Natuna Utara. Faizal Assegaf minta RI harus tegas dengan menarik duta besar RI dari China.

"Dubes Cina (RRT) di Jkt tampaknya asyik menertawai Indonesia yg tdk berdaya soal Natuna. Terlebih pasca kunjungan JKW ke Natuna, justru makin marak kapal2 Cina berdatangan. Mestinya @Menlu_RI mendesak Dubes Cina hormati kedaulatan NKRI, klu maih bandel, Dubesnya diusir donk!" cuit @faizalassegaf.

zxc1

"Jet2 tempur, kapal perang & kunjungan JKW ke Natuna sdh dilakukan, hasilnya mubazir. Cina justru kian agresif memobilisasi kapal2 mrk ke laut Natuna. TNI & presiden @jokowi jelas2 dilecehkan, kok @Menlu_RI tdk bernyali mengusir Dubes Cina sbg protes tegas kpd arogansi RRT," cuit @faizalassegaf.

"Kalau @Menlu_RI tidak bernyali usir Dubes Cina, ya mestinya Dubes RI ditarik dari Cina. Pendekatan protes yg tegas hrs dilakukan utk melindungi kedaulatan NKRI dan menyelamatkan wibawa TNI - Presiden @jokowi dalam persoalan Natuna. Klu tdk bertindak demikian, Cina makin arogan!" tutup @faizalassegaf.

zxc2

Langsung saja netizen atau warganet memberikan komentar. @RIZAL_AR93: "Bangsa ini sudah tidak ada kehormatan bagi mereka. Presiden sudah teriak2 dan keras di natuna tetap aja tidak di hargai. Omongan tidak akan memberikan efek. Jika mau ngefek pertahanan kita harus kuat minal 10 dunia lha."

@JKW2SAJA: "Bang kenapa gak berani colek @PSubianto sebagai Menhan? Takut ya? Takut gak dijadiin menantu?"

@Zudis5: "Mas Bro FA ga berani komplain ke Menhan Prabowo ya? Apa ga berani?"

@iskandar__fauzi: "Alhamdulillah, sudah mulai sehat anda."

@aniqmoha: "Kalo mau keras, selalu ingat hutang."

@SaktiawanSadono: "Sulitnya negara maritim tapi personel militernya terbanyak angkatan darat.coba dulu gak beli tank leopard anggaran untuk beli korvet lain cerita." (Riki)