Menu

Sempat Disambut Meriah, Kedatangan Turis China ke Sumbar Merupakan Program Pemerintah Pusat

M. Iqbal 28 Jan 2020, 14:03
Warga Sumbar tolak kedatangan wisman asal China (foto: int)
Warga Sumbar tolak kedatangan wisman asal China (foto: int)

"Jadi, ini buka program kita. Tetapi, program Pemerintah Pusat. Pada dasarnya, kunjungan mereka ini baik. Dalam rangka berwisata. Hanya saja, waktu kedatangan mereka bertepatan dengan persoalan virus Corona. Pihak agent travel, sudah mengatur jadwal kedatangan ini sejak satu tahun yang lalu," jelas Jasman, dilansir dari Vivanews.com, Selasa, 28 Januari 2020.

Terkait dengan banyaknya gelombang protes dan penolakan dari masyarakat, pihaknya pun mengucapkan terima kasih. Karena hal itu, merupakan bentuk kepedulian bersama.

Tapi, berkenaan dengan desakan dari masyarakat agar ratusan turis China itu segera angkat kaki dari Ranah Minang, dia mengatakan hal itu masih dikoordinasikan dengan pihak agent travel.

Sebab, sebanyak 155 turis China yang terdiri dari 110 wanita dan 45 laki-laki itu, berangkat ke Sumatera Barat, menggunakan pesawat sewaan. Jika dipulangkan sebelum jadwal yang sudah ditentukan, yakni pada 31 Januari 2020, mereka harus membeli tiket baru. Sementara itu, tiket yang jauh hari dibeli serta merta akan hangus.

"Nah, soal apakah bisa dipulangkan lebih cepat, itu yang sedang kita koordinasikan dengan pihak agent travel. Desakan dari masyarakat sudah kita sampaikan, dan mereka paham akan kondisi ini. Namun, untuk pulang lebih awal sedang dibahas. Karena, ini juga menyangkut tiket mereka. Secara umum, kita Pemprov Sumbar mengucapkan terima kasih atas respons masyarakat dari berbagai kalangan yang sangat peduli menanggapi fenomena yang ada," terangnya.
zxc2

Halaman: 123Lihat Semua