Menu

Bupati Mursini Minta Perketat Penjagaan, Saat Meninjau Posko Perbatasan

Replizar 14 May 2020, 14:23
Bupati H. Mursini saat meninjau Posko Perbatasan di Singingi Hilir (foto/Zar)
Bupati H. Mursini saat meninjau Posko Perbatasan di Singingi Hilir (foto/Zar)

RIAU24.COM - KUANSING- Pemerintah Kabupaten Kuantan Singingi terus meningkatkan kewaspadaan, terhadap Wabah Virus Corona (COVID-19) dengan terus memantau seluruh Posko Perbatasan, yang dijadikan sebagai tempat keluar masuk ke Kuansing.

Pada Rabu (13/5) sore, Bupati Kuantan Singingi  bersama rombongan dan Instansi terkait, meninjau poskowas diperbatasan Kuansing-Kampar yang terdapat di Desa Suka Maju Kecamatan Singingi Hilir.

zxc1

Bupati Kuansing Drs. H. Mursini, M.Si yang didampingi Kepala Dinas Perhubungan Asmari, S.Sos, Kabag Umum Setda Kuansing Herman Susilo, S.Sos. M.Si, Camat, TNI/Polri dan beberapa pejabat lainnya meninjau poskowas, yang berada di Desa Suka Maju yang merupakan jalan alternatif bagi pengendara yang masuk ke Kuansing.

Bupati H.Mursini melalui Kabag Umum Setda Kuansing Herman Susilo, S.Sos. M.Si menyampaikan bahwa saat ini banyak pengendara yang masuk ke daerah Kuansing melalui jalan alternatif, dimana jalan yang berada di desa suka maju ini adalah salah satunya. Jalan ini berbatasan dengan daerah Gunung Sahilan ini, ramai dilewati pengendara sejak dibukanya Poskowas di jalan utama.

zxc2

"Upaya ini terus dilakukan agar Kabupaten Kuansing tetap berada dalam zona hijau, walau beberapa hari yang lalu masyarakat kuansing dihebohkan dengan adanya masyarakat, yang memiliki KTP Kuansing dinyatakan positif COVID-19. Tetapi masyarakat tidak perlu khawatir, karena pasien tersebut sudah berdomisili di Pekanbaru sejak beberapa tahun yang lalu," ujarnya kepada wartawan Kuansing.

Pada kesempatan tersebut, Bupati Kuansing H. Mursini berpesan agar poskowas yang telah didirikan ini, untuk terus ditingkatkan penjagaannya, supaya Kabupaten Kuansing tetap berada dalam zona hijau.

"Mudah-mudahan pandemi ini cepat berakhir, agar kegiatan masyarakat bisa normal kembali," tukasnya.