Menu

16 November Kota Pekanbaru Mulai Belajar Tatap Muka Terbatas di Sekolah

Riki Ariyanto 12 Nov 2020, 15:41
16 November Kota Pekanbaru Mulai Belajar Tatap Muka Terbatas di Sekolah (foto/int)
16 November Kota Pekanbaru Mulai Belajar Tatap Muka Terbatas di Sekolah (foto/int)

RIAU24.COM -  Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru Ismardi Ilyas menyampaikan terhitung 16 November mendatang bakal dimulai sistem belajar tatap muka terbatas di sekolah. Sebelumnya akibat pandemi Covid-19 kegiatan belajar mengajar di Kota Pekanbaru sementara ditiadakan.

zxc1

Ismardi Ilyas sampaikan pihaknya sudah memberitahu ke seluruh sekolah mulai dari PAUD, TK, SD hingga SMP sederajat tentang belajar tatap muka mulai 16 November mendatang. "Tapi hanya satu kali dalam satu minggu," sebut Ismardi Ilyas, Kamis (12/11/2020).

Surat pemberitahuan itu tertanggal 6 November 2020 mengenai pelaksanaan pembelajaran tatap muka terbatas itu berbunyi:

"Sehubungan dengan mendekati jadwal penilaian akhir semester ganjil tahun ajaran 2020/2021 dan kurang efektifnya pembelajaran melalui Pembelajaran Jarak Jauh (PPJ) serta memperhatikan persetujuan walikota sebagai ketua Gugus Tugas Covid-19 Pekanbaru nomor 800/setda-protupim2169.a/2020 tertanggal 9 November 2020, maka dengan ini disampaikan kepada saudara bahwa terhitung tanggal 16 November 2020, pembelajaran tatap muka dapat dilakukan secara terbatas sebagaimana ketentuan dan Standar Operasional (SOP) berlaku".

zxc2

Sebagai informasi wabah Covid-19 secara tingkat penularannya di Pekanbaru sudah berangsur turun. Namun Walikota Pekanbaru Firdaus tetap menegaskan agar seluruh masyarakat menerapkan 3M dengan memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak.

Apalagi sudah diatur pada Peraturan Walikota (Perwako) Pekanbaru No. 104 tahun 2020, Tentang Pedoman Prilaku Hidup Baru Masyarakat Produktif dan Aman Dalam Pencegahan dan Pengendalian dari Covid-19

Untuk status Kota Pekanbaru yang dirilis oleh Kementerian Kesehatan RI sudah turun dari merah jadi berstatus orange. Ahli Epidemiologi Riau, dr Wildan Asfan Hasibuan menyebut setelah 10 pekan akhirnya Kota Pekanbaru keluar dari zona merah dan kini masuk zona orange, dengan resiko sedang.