Menu

Ini Dia Penjara Terbuka Sekaligus yang Terbesar di Dunia

Azhar 21 May 2021, 21:53
Pasukan Israel dan warga Palestina. Foto: Internet
Pasukan Israel dan warga Palestina. Foto: Internet

Baik Israel dan Mesir hampir selalu menutup perbatasan dan itu menyebabkan kian buruknya kondisi kemanusiaan dan ekonomi di Gaza. Israel hanya mengizinkan keluar masuk melalui Beit Hanoun untuk bantuan kemanusiaan dengan penekanan "untuk kasus medis genting".

Sementara jumlah orang Palestina yang melintasi Beit Hanoun sejak 2010-2019 rata-rata hanya 287 orang per hari, menurut data PBB.

Sementara melalui Rafah yang dikelola Mesir, jumlah orang keluar masuk pada 2019 rata-rata mencapai 213. Tapi Israel hanya mengizinkan orang Palestina keluar masuk Gaza selama 14 hari.

Sejak akhir 1980-an ketika peristiwa Intifada, perlawanan besar-besaran rakyat Palestina, Israel mulai menerapkan larangan dengan membuat orang Palestina harus mengajukan izin untuk bisa bekerja keluar Gaza atau melintasi Israel atau pergi ke wilayah pendudukan Tepi Barat dan Yerusalem Timur.

Halaman: 12Lihat Semua