Menu

Kisah Kakek Tua yang Rela Angkat Beban 30 Kg Walaupun Tubuhnya Sudah Ringkih Demi Uang yang Tak Seberapa, Bikin Netizen Terharu

Devi 2 Oct 2021, 10:58
Foto : viralpedia
Foto : viralpedia

RIAU24.COM -  

Hati siapa yang tak terenyuh jika melihat masih banyak para lansia yang harus bekerja keras di luar rumah, demi mengais rezeki untuk sesuap nasi.

Salah satunya seperti kisah Kakek Tarnuji (71 tahun). 

Dilansir dari ViralPedia, sedari muda kakek sudah menjadi kuli Panggul di Pasar Bojong, Tegal. Demi upah 10 ribu, kakek rela mengangkut beban 30-40 kg. Tentu upah tersebut sangat kurang untuk memenuhi kebutuhannya di rumah.

zxc1
 

Setiap berangkat ke pasar, rupanya kakek belum makan. Karena satu hari bekerja, hari itulah kakek dan istrinya bisa makan. 

Jika tidak dapat uang, terpaksa harus menahan lapar hingga dapat makan seadanya di kebun. Seperti ubi dan singkong untuk mengganjal perut.

Apalagi saat pandemi, jarang sekali orang yang mau menggunakan jasa nya. Kakek juga tak mau meminta belas kasihan orang lain

 zxc2

“Mending ga makan, daripada saya harus minta-minta” ujar kakek Tarjuni.

Wajah kakek sudah cacat dari lahir, pendengarannya sudah berkurang dan raga nya sudah lelah, sebenarnya tak kuat lagi memanggul puluhan kilo. 

Namun kakek tak punya pilihan lain, ia harus terus berjuang mempertahankan kelangsungan hidup keluarga nya.

“Kalau bapak gak kerja, saya dan istri tidak bisa makan. Sehari dapat 10 ribu saja sudah sangat bersyukur, bisa beli beras. Kadang sedih, satu tahun ini bapak jarang dapat uang karena pasar sepi, gak banyak yang pergi ke pasar” lirih kakek dengan suara terbata-bata

Sekarang Kakak Tarnuji tinggal di gubuk lapuk dan tak layak. Banyak bangunan yang keropos, atap bolong-bolong. Kamar mandi pun hanya tertutupi plastik bekas.
 
“Kakek ingin sekali punya kamar mandi yang layak, Untuk makan saja alhamdulillah, tapi kalau rumah bocor juga kakek sedih” tambahnya.

Kakek juga ingin sekali menambal atap yang bocor, namun setiap hari kakek tidak dapat pelanggan. Tidak ada yang membutuhkan tenaganya untuk memanggul. Selain jadi kuli panggul ternyata beliau seorang muadzin di desa nya, ia berusaha istiqomah melakukan hal baik meski kehidupannya memprihatinkan.

Bantu Donasi : https://donasionline.id/kakektarnuji