RIAU24.COM - Lebih dari selusin pesawat China terlihat di zona pertahanan udara Taiwan hari Minggu (3/10).

China mengirim rekor jumlah pesawat tempur ke Taiwan dua hari berturut-turut.
zxc1

Kementerian Pertahanan Nasional Taiwan mengatakan bahwa pada siang hari, 16 pesawat tempur China memasuki Zona Identifikasi Pertahanan Udara (ADIZ) barat daya Taiwan termasuk delapan jet tempur J-16, empat pesawat tempur Su-30, dua Yun-8 dan dua KJ. -500 pesawat.

Kementerian mengatakan Angkatan Udara Taiwan sudah mengeluarkan peringatan radio dan sistem rudal pertahanan udaranya diaktifkan untuk memantau aktivitas tersebut.

Mengenai pengerahan sejumlah rekor pesawat militer ke ADIZ Taiwan, Shu Hsiao-huang dari Institute for National Defense and Security Research yang didanai pemerintah mengatakan bahwa Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) sedang menguji gabungannya, termasuk kemampuan tempur dan komunikasi.

zxc2
Wang Ting-yu, seorang anggota parlemen dari Partai Progresif Demokratik Taiwan yang berkuasa di Komite Pertahanan Luar Negeri dan Nasional mengatakan di halaman Facebook-nya bahwa China, pembuat onar internasional, mendorong negara-negara tetangga untuk merayakan Hari Nasionalnya yang jatuh pada hari Jumat.

Perdana Menteri Taiwan, Su Tseng-chang, dan Menteri Luar Negeri, Joseph Wu, mengutuk Beijing, mengatakan serangan yang baru-baru ini meningkat dari China tentu saja mengancam.

Taiwan sudah memiliki pemerintahan independen sejak 1949, tetapi China menganggap pulau demokratis yang berpemerintahan sendiri itu sebagai bagian dari wilayahnya.