Ungkap Djamal, pihaknya akan terus melakukan konfirmasi pemegang kunci portal. Sebab pemegang kunci portal tak hanya dari Dishub saja tapi juga dari pihak lain. 

"Kita pastikan bukan dari anggota kita dilapangan. Gemboknya sudah tak ada. Kuat dugaan OTK. Untuk pembuktiannya kita akan manfaatkan CCTV yang ada,"bebernya.

CCTV yang dimaksud Djamal adalah CCTV yang saat ini sudah terpasang di sekitaran area portal, yang merupakan CCTV milik masyarakat. 

'Kita bekerjasama dengan masyarakat untuk mencari tahu siapa dalang dibalik pengrusakan ini. Dengan rekaman CCTV ini akan terpantau siapa sebenarnya yang sudah melakukan pengrusakan. Bukti ini segera laporkan ke kepolisian. Kita tak main-main pemberlakukan portal ini. Jadi jangan coba-coba merusaknya,"tegasnya lagi.

Agar portal ini tak terus dirusak hanya untuk kepentingan sekelompok orang tertentu saja, Plt Dishub Bengkalis minta agar masyarakat peduli terhadap keberadaan portal ini. Masyarakat diminta menjaga dan mengawasi portal dipasang untuk kebaikan masyarakat secara keseluruhan. 

"Kita harap masyarakat punya rasa memiliki terhadap aset daerah ini. Jaga dan rawat portal ini  demi untuk kebaikan bersama,"ucapnya.