RIAU24.COM -  1. Sindrom Peter Pan.
Peter Pan adalah tokoh anak laki-laki dalam film kartu dengan karakteristik nakal dan bisa terbang. Walau tubuh dan usianya telah dewasa tetapi mental dan wataknya masih kekanak- kanakan. Gangguan mental seperti ini disebut Peter Pan syndrome. Seorang laki-laki yang usianya sudah matang secara psikologi, sosial, dan seksual harus mandiri. Namun penderita ini sangat tidak mandiri dan kekanak- kanakan seperti tokoh Peter Pan.

2. Cinderella complex.
Kehidupan Cinderella yang menderita menyebabkan ia merindukan sosok laki-laki seperti ayahnya yang sayang dan melindunginya. Nah, Cinderella complex dialami oleh perempuan dengan kepribadian introver, sangat rendah diri, serta sangat mudah merasa bersalah. Selain itu penderita Cinderella complex selalu berkhayal bertemu dengan pangeran impiannya sebagaimana terdapat dalam film Cinderella.

3. Sindrom Mowgli.

Mowgli adalah film kartun tentang anak manusia yang dipelihara oleh sekawanan serigala hingga dewasa. 1. San.
Saat ini, suku San sendiri telah berusia sekitar 140 ribu tahun. Dilansir situs BBC, penelitian menunjukkan bahwa nenek moyang San mulai terisolasi dari kelompok awal lainnya sekitar 100.000 tahun yang lalu dan memasuki kembali kumpulan gen di lain waktu. Orang-orang ini juga berbicara dengan bahasa yang beragam.

2. Sandawe.
Menurut studi yang dipublikasikan dalam jurnal Genome Biology and Evolution tahun 2018. Sandawe adalah keturunan dari beberapa manusia pertama dan memiliki nenek moyang yang sama dengan suku San, yang diyakini sebagai ras tertua di dunia. Sandawe sendiri dipercaya sudah ada sejak lebih dari 87.000 tahun yang lalu.

3. Pigmi.

Suku ini sendiri telah ada sejak lebih dari 100.000 tahun yang lalu. Beberapa suku Pigmi saat ini memiliki penanda DNA yang terkait erat dengan salah satu kelompok nenek moyang manusia tertua, menurut penjelasan laman The Conversation.
Orang Pigmi memiliki pola pertumbuhan yang berbeda dari manusia lain, yang membuat ukuran tubuh mereka lebih kecil.

4. Hadza.
Suku Hadza di Hadzabe diyakini merupakan salah satu suku tertua di dunia, yang telah berusia lebih dari 100.000 tahun. Dikutip dari situs National Geographic, Hadza merupakan pemburu-pengumpul sejati terakhir dan mempertahankan gaya hidup serta tradisi yang sama selama lebih dari 10.000 tahun. Suku ini tidak bercocok tanam atau memelihara ternak, dan hidup secara nomaden.

5. Nama.
Orang-orang Nama juga memiliki DNA beberapa kelompok manusia tertua, menurut laman The Conversation. Saat ini, hanya tersisa sedikit sekali orang Nama murni karena perkawinan campur dengan suku lain dan wabah cacar di abad ke-18. Orang-orang Nama hidup sebagai peternak sapi sejak ribuan tahun yang lalu. Saat ini, suku Nama telah berusia sekitar 140.000 tahun.

Postingan di sosial media Instgram yang menjelaskan mengnenai suku tertua yang ada di afrika ini dibagikan melalui akun sosial media Instagram milik @top5_id(31/01/2022). Setidaknya postingan tersebut telah mendapatkan sebanyak kurang lebih 3 Ribu tanda suka