Sadis, Petugas Medis Mengambil dan Menjual Organ Hati Terpidana Mati di Tiongkok
RIAU24.COM - Ratusan ahli bedah dan tenaga medis China dituduh mengambil organ hati terpidana mati untuk transplantasi, bahkan sebelum para narapidana tersebut secara resmi dinyatakan meninggal.
zxc1
Baca juga: Kasus Pemerkosaan Massal Prancis: Terdakwa Pria, Ayah 3 Anak Mengaku Melakukan Pelecehan Seksual
Sebuah tinjauan forensik dari 2.838 laporan dalam jurnal ilmiah Cina mengungkapkan 71 kasus di mana ahli bedah mungkin telah mengangkat jantung atau paru-paru pasien sebelum "penetapan yang sah dari kematian otak".