Menu

Jokowi Punya 8 Gelar Pemberian Rakyatnya, Sudah Tahu?

Azhar 23 Jul 2022, 09:47
Presiden RI Joko Widodo. Sumber: Internet
Presiden RI Joko Widodo. Sumber: Internet

RIAU24.COM - Hampir delapan tahun menjabat, Presiden RI Joko Widodo sudah memiliki 8 gelar pemberian rakyat.

Julukan yang diberikan tidak tanggung-tanggung, mulai dari titel 'Bapak' sampai raja alias 'King', mulai dari pujian sampai kritikan, dikutip dari cnnindonesia.com.

Gelar pertama adalah Bapak Wayang. Nama ini diberikan oleh sejumlah organisasi seniman wayang. Para seniman merasa Jokowi punya perhatian tinggi pada pelestarian wayang. Salah satu alasannya karena Jokowi meresmikan Hari Wayang Nasional melalui keputusan presiden (keppres).

Yang kedua Bapak Rekonsiliasi. Fahri Hamzah, Waketum Partai Gelora, mengusulkan Jokowi diberi julukan Bapak Rekonsiliasi. Ia menilai Jokowi berhasil merangkul lawan politiknya pada Pilpres 2019.

Seperti misalnya Prabowo Subianto-Sandiaga Uno yang mendapatkan jabatan dalam pemerintahan Jokowi. Prabowo diangkat sebagai Menteri Pertahanan, sedangkan Sandi diangkat sebagai Menparekraf.

Yang ketiga Bapak Pembangunan Desa. Pemberi gelar ini adalah Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi). Jokowi dianggap menjalankan amanah dalam membangun desa sehingga pembangunan desa berjalan merata.

Keempat Bapak Infrastruktur. Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mengamati ada beberapa kebijakan Jokowi dalam membangun infrastruktur. Mereka juga mengapresiasi kebijakan terkait infrastruktur, Ketua Umum PBNU Said Aqil Siradj menjuluki Jokowi sebagai Bapak Infrastruktur.

Kelima Bapak Otomotif Nasional. Julukan ini diberikan oleh Ikatan Motor Indonesia (IMI) yang diketuai Bambang Soesatyo yang juga menjabat sebagai Ketua MPR RI. Jokowi dianggap mampu menggairahkan dunia otomotif Indonesia berkat keberhasilan pembangunan sirkuit internasional Mandalika.

Keenam, King of Lip Service. Julukan ini diberikan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI). Gelar ini diberikan karena Jokowi dinilai sering mengobral janji manis tanpa realisasi.

Ketujuh, King of Pura-pura. Peberi gelar ini adalah BEM Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY). Mereka menilai ada begitu banyak kritik dari BEM UI, tetapi Jokowi malah lebih fokus pada julukannya.

BEM UMY kembali menyuarakan hal-hal yang perlu direspons seperti, tindakan represif aparat kepolisian, revisi UU ITE dan penguatan KPK tetapi yang terjadi sebaliknya.

Yang terakhir, The Guardian of Oligarch. Julukan ini diberikan oleh dilontarkan BEM Universitas Udayana menjelang ulang tahun Indonesia ke-76 tahun lalu.