Adapun untuk penyelenggaraan kegiatan pasar murah sepanjang tahun 2022 yang lalu, pemda telah menyalurkan sebanyak 105.000 paket sembako pasar murah bersubsidi untuk seluruh masyarakat kabupaten Bengkalis yang dibagi dalam II tahap.

"Dimana tahap pertama telah disalurkan sebanyak 35.000 paket sembako dan pada peyelenggaraan tahap kedua telah disalurkan pula sebanyak 70.000 paket sembako, sehingga dengan demikian untuk tahun 2022 kita telah dinobatkan sebagai kabupaten penyelenggaraan kegiatan pasar murah terbesar untuk penanganan inflasi di provinsi riau," ujarnya.

"Paket pasar murah ini diperuntukkan bagi kalangan keluarga kurang mampu atau rumah tangga miskin saja. untuk itu, saya perintahkan kepada camat, lurah dan kepala desa se-kabupaten Bengkalis, lakukan pendataan secara baik sesuai kriteria. prioritaskan masyarakat ekonomi lemah yang ada diwilayahnya masing-masing, agar paket sembako pasar murah bersubsidi yang kita lakukan ini benar-benar tepat sasaran,"katanya lagi.

"Saya mengajak seluruh pihak, terutama dunia usaha dan dunia kerja yang beroperasi diwilayah kabupaten Bengkalis, untuk ikut berpartisipasi, dengan ikut membantu masyarakat dalam mendapatkan bahan kebutuhan pokok sebagaimana yang kita laksanakan saat ini diwilayah kerjanya masing-masing,"pungkasnya.