Indomie Ayam Spesial RI Ditarik di Taiwan-Malaysia, Jejak Zat Pemicu Kanker
Berkaca pada kasus sebelumnya yang juga menimpa salah satu produsen mi instan di RI, Tulus meminta BPOM RI menyamakan standar cemaran etilen oksida pada pangan, dengan negara lain sehingga tidak ada dalih perbedaan standar.
"Karena temuan-temuan suatu zat berbahaya kan terus berkembang. Bisa saja suatu ketika tidak dinyatakan bahaya, tapi karena ada temuan baru dianggap berbahaya," jelas Tulus.
PT Indofood sebagai pihak produsen juga disebut Tulus perlu membuka bahan baku bumbu yang dipakai dalam produknya.
Ini untuk memudahkan penelusuran apakah memang bahan baku yang digunakan tercemar etilen oksida.
Pihak PT Indofood Sukses Makmur Tbk buka suara perihal temuan kandungan bahan karsinogen atau pemicu kanker bernama etilen oksida pada salah satu produk Indomie di Taiwan.
Disebutkannya, pihaknya telah mengikuti ketentuan dari Badan Pengawas dan Obat Makanan (BPOM) RI maupun negara lain.