6 Tewas dan 35 Terluka dalam Serangan Pesawat Tak Berawak Ukraina di Wilayah Belgorod Rusia
RIAU24.COM - Enam orang dilaporkan tewas dan 35 lainnya luka-luka di wilayah perbatasan Belgorod Rusia setelah militer Ukraina melancarkan serangan pesawat tak berawak terhadap mobil yang membawa pekerja, Gubernur Belgorod Vyacheslav Gladkov mengatakan pada hari Senin (6 Mei).
Pemerintah Belgorod mengatakan kedua mobil itu milik fasilitas produksi daging.
"Sayangnya, akibat ledakan, enam orang tewas di tempat karena luka-luka mereka. 35 orang terluka di dekat desa Berezyovka," kata Gubernur Gladkov.
Dia menambahkan bahwa satu orang dalam kondisi serius dan dua anak mengalami luka dangkal.
Gubernur lebih lanjut mengatakan bahwa kendaraan penumpang juga rusak dalam serangan pesawat tak berawak tersebut.
Pemboman Senin Paling Mematikan dalam Beberapa Minggu
Belgorod berbatasan dengan Ukraina dan telah berulang kali diserang oleh artileri, drone, dan proksi Ukraina selama setahun terakhir.
Dalam beberapa bulan terakhir, wilayah ini telah berada di bawah peningkatan jumlah serangan drone dan rudal Ukraina yang fatal dan pemboman hari Senin adalah yang paling mematikan dalam beberapa minggu, kantor berita AFP melaporkan.
Ukraina membantah menargetkan warga sipil dan mengatakan memiliki hak untuk menyerang Rusia, yang mengatakan Barat mengabaikan serangan Ukraina terhadap warga sipil.
Serangan di Belgorod ini terjadi beberapa hari setelah kementerian pertahanan Rusia mengatakan pada 28 April bahwa mereka menembak jatuh 17 drone Ukraina semalam di beberapa wilayah barat.
Sebagian besar drone ditembak jatuh di daerah yang berbatasan dengan Ukraina, dengan sembilan jatuh di Bryansk, tiga di Kursk, dan dua di Belgorod, menurut kementerian itu.
(***)