Menu

1.000 Anak Yatim dan Dhuafa Mendapat Santunan di Peringatan Milad ke-58 BRK Syariah

Alwira 2 Apr 2024, 09:17
BRK Syariah memberikan santunan pada yatim dan dhuafa
BRK Syariah memberikan santunan pada yatim dan dhuafa

RIAU24.COM - Tepat di 21 Ramadan, PT Bank Riau Kepri Syariah (Perseroda) memperingati milad ke-58 bersama anak yatim dan dhuafa dengan berbuka puasa bersama. Sekitar 1.000 anak yatim dan dhuafa dari sejumlah panti asuhan dan yayasan di kota Pekanbaru juga mendapat santunan dari Bank yang sudah ada sejak 1 April 1966 ini. 

Wajah ceria dan penuh bahagia terlihat dari anak-anak yatim serta dhuafa selama mengikuti rangkaian kegiatan memperingai nuzulul di Ballroom lantai 4 Menara Dang Merdu BRK Syariah, Senin (1/4/2024) sore yang dimulai dengan tausiah dari ustad Mustafa Umar tentang makna keberkahan. 

Selain itu, mereka juga senang melihat dekorasi yang dipersiapkan Bank Riau Kepri Syariah di halaman kantor pusat. Ada photo booth dengan nuansa Timur Tengah dan dilengkapi dengan ligthing yang paripurna serta aneka menu makanan berbuka puasa. 

“Alhamdulillah, kami dari Dompet Dhuafa Volunter Riau senang pada hari ini mendapat undangan dari BRK Syariah. Bank ikut berbagi kebahagiaan dengan kami di hari jadinya ke 58. Semoga BRK Syariah terus maju dan Berjaya di bumi lancang kuning ini. Terimakasih atas santunan yang diberikan kepada kami, ini sangat bermanfaat bagi kami dan anak-anak yatim yang datang dalam menyambut lebaran ini,” kata Nurul Mahfira. 

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Pembiayaan Tengkoe Irawan menyampaikan secara singkat sejarah BRK Syariah. Dikatakannya, pada 1 April 1966 didirikanlah suatu Bank Daerah yang diberi amanah untuk mengelola kas daerah dengan nama BPD Riau. Di tahun 2002, BPD Riau mengalami perubahan status menjadi Perseroan Terbatas.

Perubahan dan penyesuaian terus terjadi sehingga akhirnya pada tanggal 26 April 2010, PT Bank Riau berubah menjadi PT. Bank Riau Kepri. Dalam 10 tahun terakhir ini, Bank Riau Kepri menempuh perjalanan yang cukup berliku untuk mewujudkan cita-cita menjadi perbankan syariah. 

“Alhamdulillah, dengan izin Allah SWT, BRK Syariah resmi beroperasional secara menyeluruh sebagai bank umum syariah pada 25 Agustus 2022. Tentunya ini tidak lepas dari dukungan dan peran serta para pendahulu, shareholder, stakeholder, serta collective effort dari seluruh pegawai,” kata Tengkoe Irawan.

Dalam persaingan industri yang dihadapi, lanjutnya,BRK Syariah terus berupaya melakukan peningkatan dan inovasi untuk memperkokoh eksistensi diantaranya melalui penciptaan produk-produk perbankan syariah yang berkualitas, peningkatan kompetensi pegawai, termasuk pengembangan jaringan kantor. 

Saat ini, BRK Syariah telah memiliki 1 Kantor Pusat, 23 kantor cabang, 40 kantor cabang pembantu, 51 kantor kedai, 47 kantor layanan kas, 1 butik, 15 payment point, 16 kas keliling, dan 375 ATM yang tersebar di wilayah Riau dan Kepri yang secara maksimal memberikan pelayanan kepada nasabah dan memberikan dukungan pada peningkatan ekonomi daerah. 

“Kami atas nama manajemen mengucapkan terimakasih kepada seluruh pemegang saham, OJK, BI, Nasabah serta seluruh shareholder dan stakeholder atas dukungan penuh kepada BRK Syariah, dan terimakasih kepada seluruh karyawan karyawati BRK Syariah atas kerja keras, komitmen, dan prestasi yang telah kawan-kawan raih untuk melangkah lebih maju. Mari bersama kita tingkatkan kinerja, sinergi, kolaborasi, serta kontribusi penuh untuk mencapai visi kita bersama yakni Mewujudkan BRK Syariah menjadi Bank Syariah yang Inklusif, Resilient, dan modern pilihan utama masyarakat yang berkontribusi signifikan terhadap pembangunan daerah berkelanjutan,” ujarnya lagi.

Peringatan Milad BRK Syariah ini juga dihadiri oleh Pj Gubernur Riau SF Hariyanto yang diwakili oleh Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Riau Syahrial Abdi. Dalam sambutannya, Kepala Dinas Perkebunan Syahrial Abdi mengatakan sebagai pemegang saham pengendali maka Pemerintah Provinsi Riau meminta manajemen BRK Syariah tetap fokus pada nilai-nilai yang menjadi pondasi bagi BRK Syariah.

"Biar sedikit mendapatkan untung namun bisa lebih banyak memberikan manfaat bagi masyarakat Riau dan Kepri. Jangan pelit, saat ini tantangan bagi BRKSyariah makin berat sehingga dituntut untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas SDM BRK Syariah yang mampu menguasai IT. Banyak lagi berbagi agar berkah bertambah dan BRK Syariah makin berkembang," kata Syahrial Abdi yang juga Komisaris Utama BRK Syariah.

Turut hadir juga, Kepala OJK Provinsi Riau Endang Nuryadin, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Panji Achmad Forum, Komunikasi Industri Jasa Keuangan di Provinsi Riau (FKIJK), Dewan Komisaris BRK Syariah Roy Prakoso dan Rita Anugrah, Dewan Pengawas BRK Syariah Syaifuddin Yuliar serta jajaran Direksi BRK Syariah Said Syamsuri selaku Direktur Operasional, M.A Suharto selaku Direktur Dana dan Jasa dan Fajar Restu Febriansyah selaku Direktur Kepatuhan & Manajemen Risiko, jajaran Direksi Bank Riau Kepri Syariah Pada Masanya, Pengurus Dana Pensiun BRK Syariah, Pengurus IKAPEN, Pengurus Yayasan dan Pengurus PT. Yastera, Pengurus Kopkar, Pengurus Yayasan Berkah Syariah, serta Bapak, Ibu, tamu undangan dan karyawan/ti di lingkungan Bank Riau Kepri Syariah. Adv