Menu

Perang Ukraina: 20 Tewas dalam Serangan Rusia di Kota-kota Ukraina, Rumah Sakit Anak-anak Rusak di Kyiv

Amastya 8 Jul 2024, 22:15
Sejumlah orang yang tidak diketahui terjebak di bawah puing-puing Rumah Sakit Anak Okhmatdyt /Volodymyr Zelensky/Telegram).
Sejumlah orang yang tidak diketahui terjebak di bawah puing-puing Rumah Sakit Anak Okhmatdyt /Volodymyr Zelensky/Telegram).

RIAU24.COM Rusia meluncurkan beberapa serangan rudal di kota-kota Ukraina pada Senin (8 Juli), menewaskan 20 orang dan merusak rumah sakit anak-anak di Kyiv, kantor berita AFP melaporkan mengutip pihak berwenang.

Ledakan terdengar dan asap hitam terlihat membubung dari pusat Kyiv.

Beberapa bangunan tempat tinggal di negara itu juga menjadi sasaran serangan.

AFP melaporkan bahwa gambar yang didistribusikan dari Rumah Sakit Anak Okhmatdyt di Kyiv menunjukkan orang-orang menggali gundukan puing-puing, asap hitam mengepul di atas bangunan yang hancur, dan staf medis mengenakan scrub bernoda darah.

Zelensky bereaksi terhadap serangan

Dalam sebuah posting di media sosial, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan, "Teroris Rusia sekali lagi secara besar-besaran menyerang Ukraina dengan rudal. Kota yang berbeda: Kyiv, Dnipro, Kryvyi Rig, Sloviansk, Kramatorsk."

"Lebih dari 40 rudal dari berbagai jenis. Bangunan tempat tinggal, infrastruktur, dan rumah sakit anak-anak rusak," tambah Zelensky.

Dia juga mengatakan bahwa ada sejumlah orang yang tidak diketahui terjebak di bawah puing-puing rumah sakit anak-anak dan tidak diketahui berapa banyak yang tewas.

Waktu pemogokan

Serangan Rusia terjadi ketika Zelensky dijadwalkan di Warsawa, kata pemerintah Polandia, sebelum ia terbang ke KTT NATO di Washington.

 Sementara itu, di kampung halaman Zelensky, Kryvyi Rig, yang telah berulang kali menjadi sasaran, serangan itu menewaskan sedikitnya 10 orang dan melukai lebih dari 30 orang.

Sementara itu, di wilayah Donetsk timur, gubernur regional mengatakan tiga orang tewas di Pokrovsk.

Rusia membantah melancarkan serangan

Kementerian pertahanan Rusia pada hari Senin mengklaim bahwa kerusakan rudal yang luas di Kyiv setelah serangan sebenarnya disebabkan oleh rudal pertahanan udara Ukraina.

“Foto dan rekaman video dari tempat kejadian mengkonfirmasi bahwa kerusakan itu disebabkan oleh rudal pertahanan udara Ukraina," kata kementerian itu, menambahkan bahwa pasukan Rusia telah menyerang industri pertahanan dan target militer mereka yang dimaksudkan.

(***)