Begini Kejadian Lakalantas di Jalan Siak - Pakning Menyebabkan Warga Bengkalis Meninggal Dunia
RIAU24.COM - Staf Bidang Sumber Daya Komunikasi dan Informasi (SDKI) Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (Diskominfotik) Bengkalis Firdarena Maisyarah atau yang akrab disapa Rena menjadi korban laka lantas.
Kecelakaan tunggal tersebut terjadi di lintas Siak-Pakning Kampung Dayang Suri, Kecamatan Bungaraya, Kabupaten Siak, Sabtu 19 Oktober 2024 sore kemarin.
Dikabarkan dua keluarga menjadi korban dengan menaiki mobil Toyota Avanza BM 1259 ET dari Pekanbaru tujuan Pulau Bengkalis. Tiga orang meninggal dunia, sementara lima korban lagi mengalami luka-luka dan sudah dilarikan ke RSUD Siak.
Akibat dari laka itu, pengemudi dan penumpang di sampingnya meninggal di tempat, sedangkan satu lagi meninggal di RSUD Siak.
Adapun yang meninggal dunia diantaranya staf Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas IV Bengkalis Adriansyah (suami Rena) dan Didik Damhudi serta seorang anak bernama Aina Talita Zahran.
Kabar duka ini pun langsung mengejutkan seluruh keluarga besar Diskominfotik. Kepala Dinas Kominfotik Suwarto mengucapkan duka yang mendalam kepada para korban.
“Saya atas nama pribadi serta keluarga besar Diskominfotik menyampaikan duka mendalam kepada para korban yang salah satunya adalah staf Diskominfotik. Semoga Rena dan korban lainnya bisa menerima takdir Allah ini dengan sabar, kuat dan ikhlas,” kata Suwarto, Minggu 20 Oktober 2024 malam.
Kadis Suwarto mengajak seluruh keluarga besar Diskominfotik untuk mendo'akan kesembuhan Rena dan korban lainnya.
“Dari kabar yang kami terima, Rena dan anaknya yang balita masih berada di RSUD Siak, semoga kondisi keduanya segera membaik. Aamiin,”ujar Suwarto.
Sementara bagi korban meninggal dunia, Suwarto mendoakan agar segala amal ibadahnya diterima. Salah, khilaf, dosanya diampuni, serta ditempatkan di tempat yang sebaik-baiknya di sisi allah SWT.
Sementara, Kapolsek Bungaraya AKP Aspikar melalui kepala unit Lakalantas Ipda Minasri menjelaskan bahwa, awal kejadian kendaraan yang dikemudikan korban melaju kencang dari arah Siak menuju Bengkalis.
Kuat dugaan sopir dalam keadaan mengantuk, sedangkan keadaan mobil turun ke badan jalan dan menabrak pohon sawit.
"Dugaan sopir mengantuk saat kendaraan melaju kencang. Mobil ke luar jalur dan menabrak pohon sawit,"ujar Ipda Minasri.
Ipda Minasri menerangkan, dalam laka itu tiga orang meninggal dunia sementara lima korban lagi mengalami luka berat dan sudah dilarikan ke RSUD Kabupaten Siak. Ada dua keluarga didalam mobil tersebut.
"Dua orang meninggal di TKP, satu lagi perempuan umur sekitar 8 tahun meninggal di Rumah Sakit Siak, mereka itu merupakan dua keluarga,"ungkap Minasri menerangkan.
Seluruh penumpang merupakan warga Kabupaten Bengkalis. Saat ini kendaran korban sudah dibawa ke Mapolsek Bungaraya.
"Semua yang ada di dalam mobil itu warga Kabupaten Bengkalis. Kendaraan sudah kita amankan. Keadaan mobil ringsek parah di bagian depan, kaca depan pecah, bodi depan ringsek dan pintu depan sebelah kiri hancur," pungkasnya.