China Kecam AS Setelah Menghapus Pernyataan Tidak Mendukung Kemerdekaan Taiwan

"Ini adalah contoh lain dari kepatuhan keras kepala Amerika Serikat terhadap kebijakan yang salah 'menggunakan Taiwan untuk menekan China'. Kami mendesak pihak Amerika Serikat untuk segera memperbaiki kesalahannya," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri China Guo Jiakun.
Selain itu, kementerian luar negeri menyebut revisi AS sebagai kemunduran serius dalam sikap AS terhadap Taiwan.
"Kami mendesak AS untuk segera memperbaiki kesalahannya [dan] dengan sungguh-sungguh mematuhi prinsip Satu China," tambah Guo.
Seorang juru bicara AS mengatakan bahwa mereka tetap berkomitmen pada kebijakan ‘Satu China’, menambahkan bahwa di mana AS mengakui dan memiliki hubungan formal dengan China daripada Taiwan.
Pembaruan datang sekitar tiga minggu setelah Donald Trump dilantik sebagai Presiden AS.